Benarkah Bir Baik untuk Ginjal dan Mencegah Diabetes?

manfaat bir untuk ginjal

topmetro.news – Apakah Anda adalah salah satu orang yang percaya bahwa bir itu tidak baik untuk kesehatan. Namun tahukah Anda, bahwa bir justeru baik untuk kesehatan? Tahukah Anda bahwa manfaat bir untuk ginjal ternyata signifikan? Bahwa bir juga baik untuk mencegah diabetes?

Mungkin Anda tidak percaya. Tetapi coba Anda searching di Google dan carilah efek buruk bir. Ternyata kalau kita di Google, efek buruk bir sedikit sekali muncul. Yang muncul adalah, bahwa kalau kebanyakan minum alkohol jadi mabuk. Kebanyakan minum bir juga tidak baik untuk hati.

Tetapi itu semua akan terjadi kalau kita kebanyakan minum bir!

Dan kenyataannya, ternyata bir punya berbagai efek baik kalau diminum 1-2 gelas per hari. Satu gelas per hari untuk wanita, dua gelas per hari untuk pria. Lalu apa saja manfaat dari bir?

BACA JUGA:

KENALI 15 GEJALA PENYAKIT GINJAL INI

Di bawah ini adalah beberapa manfaat minum bir, termasuk untuk ginjal:

1. Bir Baik untuk Batu Ginjal:

Manfaat bir untuk ginjal diutarakan seorang ahli kesehatan bernama Tero Hirvonen dari Finland (National Public Health Institue of Helsinki). Dia melakukan riset terhadap 27.000 pria paruh baya. Ternyata satu botol bir per hari justru mengurangi resiko batu ginjal sampai 40 persen. Ternyata kandungan air dan alkohol di bir justeru semakin mengencerkan urine. Sehingga batu tidak terbentuk. Lebih dari itu, alkohol juga meningkatkan penghancuran kalsium yang biasanya merupakan bahan utama dari batu ginjal.

2. Bir Melindungi dari Serangan Jantung:

Riset dari Uni if Scranton Pennsylvania menemukan bahwa ‘dark ales’ dan ‘stouts’ (bir hitam) bisa mengurangi resiko serangan jantung. Ketika pembuluh darah jantung dilapisi oleh lemak, bisa menyebabkan serangan jantung. Namun riset dr Joe Vinson terhadap 2.000 studi menemukan, bahwa resiko serangan jantung justru bisa berkurang 50 persen.

3. Bir Mengurangi Resiko Stroke:

Penelitian dari Harvard Medical School dan American Stroke Association menemukan bahwa resiko stroke bisa berkurang sampai 50 persen. Bir ternyata bisa membersihkan arteri dan membuat aliran darah jadi lebih lancar, jauh lebih lancar. Saat peredaran darah lancar, maka resiko stroke langsung berkurang.

4. Bir Menguatkan Tulang:

Bir ternyata mengandung banyak silicon yang bisa mendorong pertumbuhan tulang. Para peneliti di Tufts University Massachussets menemukan bahwa 1-2 gelas bir per hari menguatkan tulang. Namun jangan lebih. Nanti malah semakin merontokkan.

5. Bir Mengurangi Resiko Diabetes:

Penelitian dari Harvard di tahun 2011, menemukan bahwa peminum bir akan mengurangi resiko diabetes tipe 2 sebesar 25 persen. Penelitiannya tidak main-main. Dr Michel Joosten meneliti 38.000 pria paruh baya. Ditemukan bahwa alkohol dalam bir justru meningkatkan sensitifitas insulin yang mencegah diabetes. Bir juga mempunyai serat gampang larut, yang membantu mengontrol gula darah. Dia justeru membantu para penderita diabetes.

6. Bir Mengurangi Resiko Alzheimer’s:

Studi yang ini bahkan ada sudah sejak 1977. Peminum bir bisa mengurangi resiko penyakit ini sampai 23 persen. Bukan cuma Alzheimer’s, namun bentuk-bentuk lemah ingatan yang lain. Walaupun studi ini dilakukan terhadap 365.000 orang, belum diketahui penyebab pasti kenapa bir bisa membantu. Ada teori yang mengatakan bahwa silikon dalam bir melindungi otak dari efek aluminium, penyebab Alzheimer’s.

7. Bir Menyembuhkan Insomnia:

Baik bir putih atau hitam, baik yang ringan maupun berat, ternyata menstimulasi produksi dopamin. Dopamin ini biasa diresepkan oleh dokter untuk orang yang sulit tidur. Penelitian dari Indiana University School of Medicine menemukan bahwa nyobain bir saja, bisa meningkatkan dopamin. Kita menjadi relaks dan tenang. Ternyata kita memang hanya butuh sedikit bir saja untuk menghasilkan efek ini. Cukup satu sendok makan.

8. Bir Menghentikan Katarak:

Penelitian di University of Western Ontario menemukan anti oxidan dalam bir, terutama bir hitam dan pahit, bisa melindungi kerusakan terhadap mitochondrial. Dokter menyarankan minum satu gelas bir per hari.

9. Bir Menyembuhkan Kanker:

Para peneliti di University of Idaho mengumumkan penemuan mereka di National Meeting of The American Chemical Society. Ternyata zat dalam bir bisa digunakan untuk melawan kanker dan inflammatory. Asam bernama humulones dan lupulones mempunyai kemampuan untuk menghentikan pertumbuhan bakteri dan penyakit. Diharapkan ke depannya, para peneliti bisa mengambil zat ini untuk disintesa jadi obat.

Demikianlah beberapa manfaat bir untuk ginjal, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya. Tapi seperti diutarakan di atas, tentunya dengan takaran yang tidak berlebihan. Satu hingga dua gelas per hari akan memaksimalkan manfaat bir untuk ginjal, pecegahan diabetes, dan lainnya.

Kalau berlebihan, bukan penyembuhan yang datang, namun masalah lain. (TM-ART)

Related posts

Leave a Comment