Hari Ini, KM Sinar Bangun Dievakuasi

sinar-bangun-dievakuasi

Topmetro.News – Sesuai rencana, hari ini Jumat (29/6/2018) korban dan bangkai KM Sinar Bangun dievakuasi. Rencana Sinar Bangun dievakuasi setelah alat pendeteksi yakni Remoted Operated Vehicle (ROV) yang digunakan tim Basarnas menangkap gambar jasad penumpang dan dua unit sepeda motor di kedalaman 450 meter yang tenggelam di perairan Danau Toba, 18 Juni 2018 lalu.

“Iya betul. Ini berdasarkan rekaman alat,” ujar Budiawan, Kepala Kantor SAR Medan, Kamis (28/6/2018) malam.

Sayang, Budiawan tidak merinci secara jelasl penemuan Sinar Bangun ini. “Kalau ditanya tentang itu, ya, benar. Tapi kalau teknis, saya gak bisa jawab. Ada bidang teknis!”

pencarian km sinar bangun
Konferensi pers pencarian korban KM Sinar Bangun.
foto: kumparan

Ditemukan Menggunakan ROV

Marsekal Madya TNI M Syaugi, Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menyebutkan penunjukkan gambar ini untuk meyakinkan kepada masyarakat bahwa Basarnas dan tim gabungan benar-benar telah menemukan obyek itu di dasar Danau Toba.

“Ini salah satu korban manusia di kedalaman 450 meter. Ini gambar menggunakan ROV, kita ambil gambarnya tadi siang. Ini adalah sepeda motor, ini ada plat motornya, stangnya. Jadi kita firm dengan ROV bisa melihat benda itu dari KM Sinar Bangun,” jelasnya.

Seperti diketahui, tim Basarnas terus mengupayakan pencarian korban dan bangkai KM Sinar Bangun. Untuk proses dievakuasi tim telah menurunkan satu alat pengangkat bangkai kapal seperti crane di Dermaga Tigaras. Sebelumnya, tim juga sudah menemukan tanda-tanda adanya bangkai kapal.

“Indikasi bangkai kapal sudah dapat. Panjang 20 meter, tinggi 5 meter dan lebar sekitar 4 meter,” ujar Brigjen Bambang Suryo Aji, Direktur Operasi.

baca juga: https://topmetro.news/resmi-km-sinar-bangun-tenggelam-4-orang-jadi-tersangka-nih-daftarnya/

Seperti diberitakan Topmetro.News sebelumnya, KM Sinar Bangun tenggelam 18 Juni 2018 lalu di perairan Danau Toba saat menyeberang dari Simanindo-Kabupaten Samosir ke Tigaras, Kabupaten Simalungun. Namun nahas, diduga sarat muatan KM Sinar Bangun tenggelam. Dalam peristiwa itu,3 orang penumpang tewas, 21 orang selamat dan ratusan penumpang hilang.

Sementara lantaran dinilai lalai, beberapa orang yang dianggap bertanggungjawab terhadap tenggelamnya KM Sinar Bangun, statusnya sudah dijadikan tersangka oleh Polda Sumut.(tmn)

sumber: poskota

Related posts

Leave a Comment