TOPMETRO.NEWS – Tim Opsnal Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Binjai Barat mengamankan dua pemuda, karena diduga sebagai pelaku perampas dompet seorang ibu rumah tangga (IRT), Senin (20/1) siang.
Mereka itu, DAP (Doni Ardiansyah Piliang) (21) warga Jalan Manggis, Lingkungan IV, Kelurahan Limau Sundai, Kecamatan Binjai Barat, dan AM (Andika Maharaja) (20), warga Jalan Tuanku Imam Bonjol, Lingkungan II, Kelurahan Setia, Kecamatan Binjai Kota.
Keduanya ditangkap di Jalan Rukam, Kelurahan Bandar Senembah, Kecamatan Binjai Barat, atau tidak lama setelah melakukan aksi kejahatannya di Jalan Mayjen Sutoyo, Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Binjai Barat.
Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan barang bukti dompet diduga hasil rampasan, berisi telepon genggam dan uang Rp 22.500, serta sepeda motor Honda Verza, yang dikendarai kedua pelaku.
Kapolres Binjai, AKBP Mohammad Rendra Salipu, melalui Kasubbag Humas, AKP Lengkap Tarigan, ketika di konfirmasi melalui telepon seluler, mengatakan, operasi penangkapan itu dilakukan menyusul laporan aksi perampasan dompet oleh dua pengendara sepeda motor, di Jalan Mayjen Sutoyo, tepat di depan SMA Kejayaan Bangsa.
Korban perampasan itu sendiri tidak lain, Sri Mulyana beru Sembiring (35), ibu rumah tangga, warga Dusun Senabaru, Desa Kuta Parit, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat. Saat itu, korban hendak pulang ke rumahnya, usai berbelanja di Pasar Lincun.
“Mendapat informasi tersebut, Kanit Reskrim Polsek Binjai Barat, Ipda Junaidi, dan beberapa anggota Opsnal, segera berangkat menuju lokasi kejadian.
“Namun sesaat setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta mengumpulkan keterangan korban dan beberapa saksi mata, mereka pun bergegas melakukan pengejaran terhadap pelaku,” imbuhnya.
Beruntung menurut Lengkap. Tidak lama setelah polisi melakukan pengejaran, kedua pelaku yakni DAP dan AM, akhirnya ditangkap di Jalan Rukam, Kelurahan Bandar Senembah.
“Guna kepentingan pemeriksaan, selanjutnya mereka pun segera dibawa menuju Mapolsek Binjai Barat, berikut barang bukti dompet milik korban dan sepeda motor yang digunakan untuk beraksi,”ujarnya.(TM/Gan)
