topmetro.news – Pengoperasian Kapal Wisata Samosir memberikan dampak lumayan pada pelayanan pariwisata di Kabupaten Samosir. Selain itu, juga turut menyumpangkan pendapatan asli daerah (PAD) hingga ratusan juta rupiah.
Demikian disampaikan Bupati Samosir Rapidin Simbolon MM, kepada topmetro.news, Minggu (7/10/2018).
Dalam tabel PAD Kapal Wisata Samosir yang disampaikan Rapidin Simbolon kepada topmetro.news, penghasilan dari bulan ke bulan sejak Januari hingga Septemer 2018, terlihat fluktuatif. Total PAD yang diraup selama kurun waktu itu mencapai Rp301 juta.
BACA JUGA: Komitmen Samosir untuk Infrastruktur, Kerajinan, dan Pelayaran
Kapal Wisata Samosir Jadi Ikon
Disampaikan bupati juga, bahwa Kapal Wisata Samosir itu juga sudah digunakan rombongan wisata para pimpinan Bank Mandiri Regional Bekasi, Sabtu (6/10/2018), kemarin. Menurut bupati, rombongan itu tampak sangat menikmati pelayaran dengan Kapal Wisata Samosir.
“Semoga menjadi ‘triger’ wisata di Samosir ke depan. Mohon bantu kami untuk promosikan, agar kawasan Danau Toba dan Samosir menjadi destinasi wisata yang diminati,” katanya.
Sebagaimana diketahui, kapal itu telah beroperasi sejak beberapa waktu lalu di Danau Toba. Kapal dengan hiasan ornamen Batak itu sendiri sudah menarik perhatian para wisatawan dan diharapkan bisa menjadi salah satu ikon untuk menarik pengunjung.
Peningkatan Jalan
Pada kesempatan itu, Bupati Samosir juga menyampaikan informasi terkait lanjutan peningkatan jalan di ruas Pangururan menuju Lumban Sihombing. Disampaikan, bahwa nilai kontrak pengerjaan infrastruktur itu mencapai Rp4.457.826.000.
Lanjut bupati, item pekerjaannya meliputi pengaspalan hotmix (efektif) dengan panjang 2.079 meter dan lebar 4,5 meter. Kemudian pembangunan gorong-gorong/box culvert tiga unit masing-masing delapan meter.
Pokdarwis Pantai Pasir Putih
Beberapa waktu lalu, Bupati Samosir Drs Rapidin Simbolon MM didampingi Kadis Pariwisata Ombang Siboro MSi, Kadis Pendidikan Rikardo Hutajulu, Kepala BKD Agus Sinaga, Kadis Pertanian Erkanus Simbolon, Kadis Ketahanan Pangan Walson Sagala, Kadis PPAMD Rawaty Simbolon, Camat Nainggolan Barisan P Manullang, Sekretaris Inpektorat Amon Sormin, Kabag Humas Siswanto Sinambela serta Kabid Kominfo Ricky Rumapea mengukuhkan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) Pantai Pasir Putih Pandua Desa Nainggolan Kecamatan Nainggolan.
Menurut bupati pada kesempatan itu,ada beberapa hal sangat mendasar dalam dunia pariwisata. Yaitu keindahan alamnya, kemudian kebersihan tempat wisata, dan keramahan penduduk sekitar maupun pengelola tempat wisata. Dan tentunya harus menyediakan tempat makan ataupun restoran yang dapat memberikan menu makanan yang bervariasi sehingga tidak membosankan para wisatawan.
“Saya berharap Kelompok Sadar Wisata ini dapat mewujudkannya, saudara-saudara akan menjadi panutan yang baik di daerah ini. Kelolalah pantai ini dengan baik, jagalah kebersihan lingkungan. Sebagai daerah wisata tidak boleh ada hewan ternak yang berkeliaran karena akan mengurangi daya tarik wisatawan,” katanya. (TM-RAJA)
