Topmetro.News – Pemakai narkoba di Amplas Medan diciduk personil Polsek Patumbak. Selain 2 orang pemakai narkoba di Amplas itu turut diamankan seorang penjaga mesin judi jackpot. Ketiga tersangka diangkut polisi saat menggelar razia di kawasan wilayah hukumnya itu, Minggu (21/10/2018).
Pemakai Narkoba Ditangkap Lantaran Meresahkan Warga
Menurut polisi, dari razia yang digelar dimaksud, selain 2 orang pemakai narkoba ikut pula diamankan penjaga jackpot di Jalan SM Raja Gg Banten Kelurahan Harjo Sari I Kecamatan Medan Amplas.
”Karena adanya lapaoran masyarakat yang resah maraknya peredaran narkoba,” kata AKP Ginanjar Fitriadi didampingi Kanit Reskrim Iptu Budiman Simanjuntak.
Dari catatan Topmetro.News, dua orang pemakai narkoba masing-masing Mhd Angga (19) warga Jalan SM Raja Gg Melayu Kecamatan Medan Amplas dan Febriansyah (20) warga Jalan SM Raja Gg Banten Kecamatan Medan Amplas. Sementara seorang penjaga jackpot Alamsyah (35) Gg Kutilang Kecamatan Medan Amplas.
”Penggerebekan yang kita lakukan sebelumnya sudah berkoordinasi dengan Kepala Lingkungan setempat,” terang Kapolsek.
Diamankan Barangbukti
Lanjut orang nomor satu di Polsek Patumbak ini, barang bukti yang diamankan diantaranya, 1 buah bong terbuat dari aqua cup, kaca pireks, 1 bungkus plastik klip berisi diduga narkotika jenis sabu, 4 unit mesin jackpot, 5 kotak telur berisi koin jackpot, 2 unit sepeda motor tanpa dokumen, 1 pelaku tanpa identitas.
”Keseluruhan tersangka dan barang bukti dibawa ke komando untuk proses lebih lanjut,” jelas Ginanjar Fitriadi.
Sekadar diketahui aksi penggerebekan itu dipimpin Kapolsek Patumbak AKP Ginanjar Fitriadi SIK yang didampingi Kanit Reskrim Iptu Budiman Simanjuntak, Kanit Intel P Lumbanbatu, Panit Reskrim Ipda Sihombing dan puluhan personil lainnya.
Sayangnya tak ada respons dari Polsek Patumbak ikhwal kawasan Fly Over Amplas yang rawan perampokan. Apalagi baru-baru ini viral di media sosial dua korban masing-masing Rizki boru Sibarani (20) dan temannya Ronita boru Situmorang (20), warga Dusun III Desa Ujung Serdang, Kecamatan Tanjungmorawa, Deliserdang mengaku menjadi korban perampokan di bawah Fly Over Amplas, Kecamatan Medan Amplas. Bahkan kedua korban dilaporkan dilempar dari dalam angkot usai dihipnotis dan dirampok para pelaku. Kini para korban masih dirawat intensif di salah satu rumahsakit terdekat dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).(TM-08)
