topmetro.news – Jasad Rony Riski (14), warga Aek Galoga Desa Pidoli Lombang Kecamatan Panyabungan Kabupaten Madina yang hanyut terbawa arus Sungai Batang Gadis, akhirnya berhasil ditemukan, Sabtu (17/11/2018).
Hal itu berkat kerja keras Badan Penanggulangan Bencana Daerah Mandailing Natal (Madina). Bekerjasama dengan Tim SAR Basarnas Sibolga, personil Polres Madina, personil Polda Sumut dan masyarakat.
Pencarian jasad Rony ini sudah dilakukan tim selama kurang lebih empat hari sejak korban hanyut pada Selasa (13/11/2018) sore. Dengan semangat dan rasa tak putus asa, akhirnya bocah laki-laki yang masih duduk di bangku SMP tersebut ditemukan di Desa Tarutung.
Jarak penemuan jasad Rony Riski ini kurang lebih 10 km dari lokasi awal korban hanyut.
BACA JUGA: Pembunuh Keluarga Nainggolan Terancam Hukuman Mati!
Sempat Dihentikan
Kepala BPBD Madina M Yasir Nasution kepada topmetro.news menguraikan, pencarian korban yang hanyut sempat dihentikan pada Selasa malam (13/11/2018) lalu. Namun karena kegigihan, semangat dan kerja keras tim gabungan serta masyarakat, akhirnya jasad Rony ditemukan di Sungai Batang Gadis. Tepatnya di Desa Tarutung Kecamatan Panyabungan Barat pada pukul 17.00 WIB.
“Setelah jasad kita angkat dari sungai, bersama tim kita langsung menyerahkannya kepada keluarga korban di Aek Galoga Desa Pidoli Lombang Kecamatan Panyabungan, untuk menjalankan fardhu kifayahnya,” ungkapnya.
Berdasarkan keterangan warga, Rony Riski (14) hanyut, saat korban bersama temannya sedang bermain bola di pinggir Sungai Batang Gadis di Aek Galoga. Saat itu, bola yang mereka mainkan terlempar ke sungai. Rony pun berupaya mengambil bola dengan menjeburkan diri ke sungai. Namun naas, korban malah terbawa arus sungai.
Rekan korban bermain bola saat itu berupaya menyelamatkan korban. Namun korban yang tenggelam terbawa arus sungai keburu menghilang. Saat itu, rekan korban pun berupaya menyampaikan peristiwa tersebut pada warga. (TMD-01)
