Buangan Pasir Reklamasi PT Pelindo I Disoal, Diduga Diperjualbelikan

PT Pelindo I

Topmetro News – Pasir laut hasil pengorekan dari pekerjaan proyek reklamasi PT Pelindo I yang dikerjakan PT Waskita disoal warga. Pasalnya, puluhan truk pengangkut pasir tersebut melewati pemukiman warga di Desa Pauh Dusun Satu, Kecamatan Hamparan Perak.

“Kalau gak salah ada sekitar 90 truk pasir setiap harinya datang ke lokasi. Pasirnya dijual seharga Rp600 per dum truknya,” kata Sunarto, salah seorang warga Hamparan Perak, kepada Koran Top Metro (grup topmetro.news), Selasa (27/11/2018).

Sunarto menambakan, dirinya menyayangkan pasir-pasir tersebut tidak diletakkan tidak pada tempatnya. Karena menurutnya, jika musim kemarau tiba pasir-pasir tesebut akan kering dan mengeluarkan abu yang meresahkan warga.

“Udah 10 hari kegiatan ini berlangsung. Kalau sudah panas terik, abu nya berterbangan dan membuat warga jadi terkena imbasnya. Pelindo I ini kurang melihat situasi dimana pasir-pasir ini diletakkan, jadi warga yang dapat getahnya,” terang Sunarto kesal.

Sementara itu Humas PT Pelindo I Belawan, Mufti membantah bahwa, tidak ada mengeluarkan dum truk berisi pasir ke lokasi yang dimaksud.

“Cek aja kelapangan bang,” katanya melalui Whasapp, pada Selasa (27/11/2018).

Lain halnya dengan, Kabid Perencanaan dan Pembangunan Otoritas Pelabuhan Belawan, Thomas Sipahelut mengetahui izin pengangkutan pasir tersebut dikerjakan PT Waskita Karya dan ini sifatnya titip.

“Setahu saya sifatnya cuma titip. Karena di lokasi pasirnya sudah menumpuk,” jelasnya.

Reporter: Pane

Related posts

Leave a Comment