Miliki Tank T-14 Armata, Kendaraan Tempur Rusia Diyakini Belum Bisa Ditandingi Negara Lain

Tank T-14 Armata

topmetro.news – Perkembangan persenjataan militer saat ini terus mengalami peningkatan, setiap negara selalu ingin menjadi yang terkuat dan terhebat baik dalam innovasi maupun teknologi. Rusia misalnya sebagai negara pembuat Tank  terbesar di dunia terus melakukan innovasi dengan membuat Tank yang terdandingi di dunia yaitu Tank T-14 Armata.

Tank T-14 Armata ini pertama kali terlihat di jalanan Kota Moskow yang sedang menyusuri jalan menuju Lapangan Merah dalam rangka mengikuti latihan parade Victory Day untuk memperingati 70 tahun kemenangan Rusia atas Nazi Jerman.

T-14 Armata merupakan kendaraan tempur  terbaru dan tercangggih yang dimiliki oleh Rusia. Tank ini didesain oleh Ural Design Bureu Of Transport Machine-Building, Uralvagonzavod dan digunakan oleh angkatan darat Rusia.

Tank T-14 Armata
Tank T-14 Armata (foto: youtube.com)

Kehadiran T-14 Armata generasi baru ini adalah untuk menggantikan tank tempur Rusia T-72 dan T-80 yang dinilai sudah tua. Armata juga dirancang untuk menggantikan tank tempur utama milik Rusia lainnya seperti T-90 yang sudah diproduksi sejak 1992.

Kalau dilihat dari spesifikasinya,Tank T-14 Armata ini mempunyai ukuran panjang 10.8 m (35 ft) tinggi 3,3 meter dan lebar 3,5 meter. Kubah tank dilengkapi senapan sub-kaliber 30 mm untuk menembak berbagai sasaran, termasuk semua target yang terbang rendah seperti pesawat atau helikopter.

Kubah tank ini juga dilengkapi dengan Senapan mesin 12.5 mm yang mampu menghadang senjata musuh, seperti rudal anti-tank. Senjata ini mampu menahan serangan dari rudal yang melesat hingga kecepatan 3.000 meter per detik. Keunggulan utama T-14 Armata adalah sistem pengendali jarak jauh dan teknologi lapisan pelindung. Seperti dilaporkan Associated Press.

Kecanggihan  Tank T-14 Armata

Kecanggihan Tank T-14 adalah semuanya sudah terkomputerisasi secara penuh sehingga hanya perlu dua awak untuk mengendalikannya. Sistem pengendali Tank ini juga sudah digital, sehingga pengoperasian tank bisa dilakukan lebih mudah. Bahkan operator bisa mengubah sistem kendali dan mengoperasikan tank dari jarak jauh tanpa perlu menempatkan awak di dalam Tank tersebut.

Tank ini dilengkapi dengan menara yang bisa digerakkan dengan pengendali jarak jauh dan sistem pengisian peluru ulang secara otomatis. Setiap awak mampu menembakkan sistem senjata tank. Tank ini menggunakan mesin diesel berkekuatan 1.200 HP. Kendaraan tempur ini cocok digunakan sebagai kendaraan tempur infanteri maupun mendukung kendaraan pembawa pasukan dan artileri.

Tank T-14 Armata memiliki perlindungan lapisan baja terkuat dari tank lainnya yang pernah dibuat, sehingga memberikan kemampuan untuk menahan ledakan langsung dari tembakan peluru meriam 120 mm maupun rudal anti tank 100-150 mm serta peluncur granat. Tank ini juga mampu menahan rudal anti tank dan tembakan dari meriam dengan amunisi 120 mm uranium M829 seperti milik Amerika.

Tank ini juga merupakan merupakan kendaraan tempur pertama yang memiliki kapsul persenjataan internal untuk memberikan perlindungan tambahan bagi kru di dalamnya. Dengan adanya kapsul tersebut, kedua awak bisa terlindung dengan baik.

Persenjataan Utama

Persenjataan utama dari Tank T-14 Armata adalah meriam smoothbore 125 mm, desain baru meriam ini memungkinkan untuk diganti dengan kaliber yang lebih besar yaitu ukuran 152 mm. Turet meriam T-14 Armata ini tidak berawak dan bisa mengisi ulang peluru secara otomatis. Peluru yang ditembakkan meriam Armata sanggup mencapai radius 5 kilometer dan bisa menghancurkan helikopter yang terbang rendah. Selain meriam T-14 Armata dilengkapi dengan sebuah senapan mesin 7.62mm RWS yang dipasang di atas turret.

Tank T-14 Armata
Tank T-14 Armata (foto: idrw.org)

Salah satu kelebihan dari tank ini terdapat pada menara meriam (turet). Menara meriam T-14 Armata ini juga bisa digunakan untuk mesin perang lainnya seperti, kendaraan lapis baja infanteri, meriam howitzer ataupun kendaraan pendukung tempur lainnya.

Tank ini juga bisa menembakkan senjata seperti peluru meriam nuklir mini yang dapat menghancurkan lawan dengan mudah walaupun dilindungi oleh lapis baja sekalipun, tank ini juga memiliki rudal 3UBK21 Sprinter yang dapat mengenai sasaran sejauh 12 km.

Dilengkapi Active Protection System (APS)

Untuk menghindari serangan dari pihak lawan misalnya roket anti tank, T-14 Armata dilengkapi dengan Active Protection System (APS) Afghanit yang tampaknya memang mirip dengan Trophy milik Israel. Active Protection System (APS ) dirancang untuk menghadang semua jenis rudal anti tank dan roket, termasuk rocket propelled grenades (RPG).

sistem pelindung tersebut bekerja dengan menembak atau memantulkan proyektil yang ditembakkan musuh. Dengan adanya APS ini, membuat sistem senjata anti-tank (anti-armour weapons) yang ada saat ini tak akan efektif.

Dilengkapi Sistem Navigasi Canggih

Sistem navigasi dan senjata yang canggih yang dimiliki oleh tank ini, pengoperasiannya hanya memerlukan dua kru, termasuk komandan dan pengemudi jadi lebih efisien. Tidak seperti sebelumnya yang membutuhkan kru minimal tiga orang. Bahkan 4 kru untuk sebagian besar tank tempur utama yang diproduksi Barat.

Dengan Sedikitnya kru membuat T-14 Armata menjadi lebih efisien, karena bisa memiliki lebih banyak ruang untuk amunisi dan sistem perlindungan yang solid. T -14 Armata ini dirancang agar bisa dikendalikan sebagai kendaraan tempur darat tanpa awak. (TM/Herryansyah)

Dari berbagai sumber

Related posts

Leave a Comment