Topmetro.News – Dua cewek ABG pingsan setelah dicekoki narkoba jenis sabu-sabu oleh dua bandar sabu di Dusun XI Desa Percut Seituan, Minggu (28/4/2019). Peristiwa itu diketahui saat kedua orang tua cewek ABG pingsan bernama Riswan (55) itu mendatangi Mapolsek Percut Seituan untuk melaporkan peristiwa itu.
Cewek ABG Pingsan Dicekoki Sabu di Rumah Pelaku
Kepada wartawan Riswan yang tercatat sebagai warga Dusun XI Desa Percut Seituan mengatakan kejadian itu berawal saat dirinya sedang menghadiri hajatan pesta perkawinan di sebelah rumahnya.
”Pas lagi hadiri hajatan di rumah tetangga tiba-tiba saya mendengar jeritan bahwa anak saya (red, N) dan katanya (T) pingsan,” katanya.
Menurut Riswan, kedua cewek ABG (anak baru gede) berinisial N (14) dan T (14) pingsan ini dicekoki sabu oleh dua orang bandar sabu Tison dan Pesek.
Kondisi Pingsan Diamankan di Rumah Tetangga
Kini, sambung Riswan lagi, kedua korban dalam kondisi pingsan dan berada di rumah tetangganya, Sutadi.
Kepada polisi, orang tua korban meyakini kedua bandar sabu yang mencekoki sabu kepada ABG itu berdomisili di depan rumahnya.
”Mereka mencekoki kedua korban di rumahnya (pelaku),” kata Riswan sambil masuk ke ruang Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan IPTU M Daulay untuk memberitahukan kejadian itu.
Polisi Bilang Korban Berobat Dulu
Tak lama orang tua korban yang didampingi tetangganya itu keluar dari ruang Kanit Reskrim dengan wajah lesu.
”Kata Kanit, anak saya dibawa dulu berobat, besok baru dilakukan test urin,” terang Riswan yang kecewa dengan respons Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan terhadap pengaduannya.
baca juga | WANITA CANTIK TEWAS USAI DICEKOKI MIRAS OPLOSAN DAN SABU
Seperti diberitakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, Khairunnisa alias Ica (20) warga Jalan Beringin, Kecamatan Percut Seituan dilaporkan tewas setelah dicekoki miras (minuman keras) oplosan dan sabu.
Atas peristiwa itu, petugas Polsek Percut Sei Tuan meringkus Aden Sihotang (27), warga Jalan Parkit IV Perumnas Mandala, Ahmad Chaidir Ichsan (23), warga Desa Lau Dendang, Percut Seituan kemudian Maulana alias Mul (34), warga Jalan Bromo Medan Area dan Muhammad Yasin Lubis alias Husein (27), warga Jalan Delitua.
Sekadar diketahui, korban merupakan seorang janda muda namun harus meregang nyawa di lahan garapan Desa Amplas Kecamatan karena overdosis minuman dan sabu-sabu.
Peristiwa itu terungkap saat reka adegan yang diperagakan keempat pelaku di Mapolsek Percut Kamis 14 Desember 2017 silam.
Dalam reka adegan ini, terlihat sebelum melakukan aksi nekatnya, para pelaku terlebih dulu mengonsumsi sabu.
“Kasus ini bermula Rabu 18 Oktober 2017 malam. Saat itu, Ahmad Chaidir Ichsan, Mul dan Husein mendatangi kediaman Aden Sihotang di lahan garapan, Jalan Perjuangan, Dusun Bulan Suari, Desa Amplas. Ke empatnya kemudian sepakat untuk membeli sabu-sabu,” ujar polisi ketika itu.
Reporter | Surya Irwandi
