topmetro.news – Andrea Dovizioso merupakan salah satu pembalap yang selalu senang melakoni tes pascabalap. Pasalnya, dalam tes tersebut, ia tak merasa terbebani karena sudah tidak dipasang target apa pun. Menurutnya, hal itu membuat pekerjaan bisa berjalan lebih optimal.
Pada tes pascabalap MotoGP Spanyol 2019 yang dilangsungkan di Sirkuit Jerez, Dovizioso sebenarnya tak mendapat hasil yang terlalu bagus. Pembalap berjuluk Desmo Dovi itu hanya bisa mendapatkan catatan waktu 1 menit 37,601 detik dan menempati posisi ke-11. Akan tetapi, Dovizioso tetap merasa senang.
“Tes pascabalap selalu bermanfaat, karena memungkinkan kami untuk bekerja tanpa tekanan dan mengevaluasi beberapa perubahan yang biasanya tidak dapat kami coba selama akhir pekan balapan, di mana memiliki keterbatasan waktu,” jelas Dovizioso, menyadur dari Tutto Motori Web, pada Rabu (08/05/2019).
“Meskipun kami tidak memiliki inovasi teknis khusus, kami telah mengerjakan berbagai detail, baik dalam hal elektronik maupun set-up, untuk memahami lebih mendalam bagaimana hal ini mengubah perilaku motor, dan kami telah mengumpulkan informasi yang berguna yang bisa kami gunakan di trek mana pun mulai dari sini,” tandas pebalap asal Italia itu.
Pada gelaran MotoGP Spanyol 2019 Dovizioso hanya bisa finis di posisi keempat. Dengan hasil itu, posisinya yang semula berada di puncak klasemen pembalap pun harus tergusur. Saat ini Dovizioso berada di peringkat ketiga klasemen. Sedangkan posisi puncak diambil alih oleh pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Dovizioso tertinggal tiga poin dari Marquez.(TMN)
Sumber:okezone.com