topmetro.news – Geng motor perusak SMAN 5 Medan akhirnya diringkus Polrestabes Medan. Tiga pelaku berhasil diamankan petugas saat melakukan Patroli skala besar.
Ketiga pelaku geng motor perusak SMAN 5 Medan yang ditangkap petugas dari kediamannya masing-masing Alfajri Muhammad Chaniago (19) warga Komplek USU, Lutfi Hanif (18) warga Jalan Jepara Medan dan Ahmad Fikri (18) warga Jalan Rahmadsyah, Gang F Medan.
“Ketiganya terbukti melakukan. Penyerangan dan pengerusakan gedung sekolah yang ada di Jalan Pelajar Medan, ” ucap Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto kepada wartawan, Senin (20/5/2019) sore.
Dia mengakui, keberhasilan itu tidak terlepas dari laporan Satpam SMA Negeri 5. Dari laporan geng motor perusak gedung itu diketahui dilakukan oleh puluhan remaja yang konvoi mengendarai sepeda motor dengan membawa benda tumpul.
Sehingga, dengan laporan yang telah diterima petugas itu langsung melakukan penyelidikan di lapangan, dengan mencari rekaman CCTV serta mengumpulkan keterangan saksi-saksi. Hasilnya, tidak berapa lama, tiga pelaku yang terlibat itu diboyong ke Polrestabes Medan.
Sedangkan, sembilan lagi yang hanya iku -ikutan masih dalam pembinaan petugas dan terus diberikan arahan tidak mengulangi perbuatannya yang meresahkan tersebut.
“Dari lokasi menyita barang bukti, sejumlah batu, pecahan kaca, sandal dan baju, ” tambah Kapolretabes Medan.
Dadang menghimbau, kepada orang tua yang merasa mempunyai anak masih remaja selalu memberikan perhatian lebih. Agar anak tersebut menaati aturan dan tidak membuat pelanggaran hukum.
“Dalam hal ini, kepolisian tegas untuk menggempur habis kelompok geng motor di Kota Medan,” tandasnya.
Sementara itu, salah seorang pelaku, Lutfi mengaku menyesal ikut terlibat melakukan penyerangan.
“Kapok, gak mau gabung untuk membuat keributan dengan masyarakat lagi, ” jelas Lutfi.
Reporter | Iswandi Nasution
