Topmetro.News -Diterkam harimau usai berbuka puasa, seorang pria yang belakangan diketahui bernama Faisal (45), tercatat sebagai warga Desa Pagaranbira, Kecamatan Sosopan, Kabupaten Padanglawas (Palas) ditemukan terkapar di depan rumahnya. Korban ditemukan sekarat setelah diterkam harimau, persis setelah berbuka puasa, Minggu (26/5/2019) sekitar pukul 19.15 WIB.
Diterkam Harimau Saat Asyik Minum Kopi
Rajo Nasution, seorang warga Desa Pagaranbira seperti disiarkan sindonews menuturkan, korban diterkam harimau setelah berbuka puasa.
Awalnya, menurut warga, korban Faisal setelah berbuka puasa sedang asyik minum kopi di depan rumah.
Saat asyik menikmati kopinya itulah, korban Faisal tiba-tiba diserang seekor harimau dari belakang tubuhnya.
“Akibat peristiwa ini, korban Faisal sempat mengalami luka pada leher,” sebut Rajo.
Sempat Teriak Minta Tolong
Menurut keterangan warga, ketika peristiwa itu korban Faisal sempat berteriak meminta tolong. Beruntung, teriakan itu terdengar warga dan beberapa warga langsung menghampirinya.
Melihat keramaian warga, binatang buas dilindungi itupun langsung berlari masuk ke semak-semak selanjutnya ‘tenggelam’ ke hutan hingga tak terlihat lagi.
”Alhamdulillah Faisal bernasib baik, hanya mengalami luka sekitar leher. Namun, tubuhnya bermandi darah akibat serangan Si raja hutan,“ papar Rajo Nasution.
Info yang diperoleh, korban Faisal dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan untuk dirawat intensif.
Ikhwal peristiwa ini, sebenarnya sudah viral di media sosial, namun sebagian netizen sempat menanggap peristiwa itu hoax.
baca berita terkait | TEWAS DIMANGSA HARIMAU, LEHERNYA TERPUTUS
Sebagaimana dilaporkan Topmetro.News sebelumnya, peristiwa yang dialami korban Faisal diduga erat kaitannya dengan tewasnya seorang warga bernama Abu Sali Hasibuan (53) yang dimangsa harimau.
Korban ditemukan dalam kondisi memprihatinkan pada Jumat (17/5/2019) dinihari. Ya, lehernya terputus, terpisah dari badannya.
Peristiwa ini terjadi di Desa Siraisan Kecamatan Ulu Barumun, Kabupaten Padang Lawas (Palas) Sumut.
Menurut Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut, korban bernama Abu Sali Hasibuan (53) yang diduga dimangsa harimau hingga tewas.
Jasad Abu Sali Hasibuan ditemukan di areal kebun karet miliknya di kawasan Jembatan Bosi, Desa Siraisan.
Sebelum ditemukan meregang nyawa, korban sempat dicari pihak keluarga lantaran tidak pulang ke rumah setelah berangkat ke kebun Kamis (16/5/2019) pagi.
Reporter : Jeremi taran
