TOPMETRO.NEWS – Seorang anak perempuan dibawah umur yang sedikit mengalami keterbelakangan IQ alias Idiot, sebut saja S (11), bersama orangtua dan adiknya menyambangi Mapolsek Medan Labuhan, Kamis (30/3).
Kedatangan S bersama ayahnya bernama Edo, guna melaporkan kasus pelecehan seksual yang dialaminya.
Informasi yang diterima menyebutkan S yang mengalami keterbelakangan mental iti disuruh oleh teman-teman bermainnya yakni AP (12) dan RX (10) dan OP (11) untuk onani kemaluan mereka.
Selain itu, ke tiga (3) Anak Baru Gede (ABG) juga mencabuli korban S.
Aksi ke tiga ABG tersebut diketahui setelah korban S menceritakan kepada adiknya.
“Aku baru tahu kalau anak ku S disuruh onani oleh teman-temannya. Setelah anak Rendiko bercerita kepada ku,”katA Edo yang mengaku berjualan pakaian di pajak pasar 5 Marelan dan tinggal di kawasan Kebun Bundar Kelurahan Renggas Pulau Kecamatan Medan Marelan.
Mendengar cerita anaknya, Edo kembali bertanya langsung kepada korban.
“Mendendar cerita adiknya, lalu aku kembali menanyakannya (korban) dan menurut keterangannya, mereka melakukannya saat anak ku sedang bermain bersama mereka lalu saat anak akan buang air kecil (pipis) mereka lalu menariknya dan menyuruh anak ku untuk membuka celana dan mulutnya. Kemudian anak ku disuruh mereka untuk membuka mulutnya, kemudian teman-temannya itu memasukkan kemalauan mereka ke mulut anak ku,” jelasnya lagi.
Edo mengatakan bahwa ketiga pelaku masih tetangga dekat rumahnya.
“Memang kami semua masih bertetangga maka aku datang menemui orangtua mereka dan dari keterangan 2(dua) dari 3(tiga) pelaku sudah mengakuinya, namun keterangan mereka menyebutkan bahwa mereka diajak oleh
April padahal sekarang mereka sudah pindah ke Batam,”jelasnya sembari mengatakan kalau anaknya mengalami keterbelakangan mental.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, AKP Ponijo ketika dikonfirmasi akan mengecek laporan korban.”Nanti saya cek,” katanya singkat.(TMN/10)
