Topmetro.News – Master Fide (MF), Aris Sinurat asal Kabupaten Bandung Barat, keluar sebagai kampiun di Turnamen Catur Terbuka Bandung Raya “Ngamprah Cup 2019” yang dilaksanakan di SMPN 3 Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (24/08/2019). Sekadar diketahui, Aris Sinurat, atlit andalan pada cabang olah raga catur Kabupaten Bandung tapi ber-KTP Kabupaten Bandung Barat.
Aris Sinurat Juara Kategori Catur Senior
MF Aris Sinurat berhasil menduduki tampuk pimpinan pada kategori Catur Senior dengan perolehan nilai setelah 6 babak yakni Tie Break 1 – points (game points) atau TB 1 sebesar 5,5 dan Tie Break 3 – Buchholz Tie-Breaks (variable with parameter) atau TB 3 sebesar 24,0.
Kedua Marchel dengan TB 1
Pemenang kedua catur senior ditempati Marchel dengan TB 1 sebesar 5,5 dan TB 3 sebesar 22,0.
Pada kategori catur Tingkat SMA, Andri berhasil menjadi juara 1 dengan perolehan nilai TB1 sebesar 5,5 dengan TB3 21,5.
Sementara itu, David Christian berhasil menjadi juara 1 untuk kategori SMP dengan nilai TB1 sebesar 4,5 dengan TB3 sebesar 24,0. Untuk kategori SD, juara 1 ditempati oleh Dinda dengan nilai TB1 sebesar 3,0 dengan TB3 sebesar 16.
Turnamen Catur Bandung Raya Terbuka “Ngamprah Cup” 2019 ini diselenggarakan Klub Catur Enpassant.
Pemimpin turnamen ini adalah Wasit Daerah Ir Royanda Purba yang juga ketua pada klub catur Enpassant yang bermarkas di Ngamprah sebagai Ibukota Kabupaten Bandung Barat.
Bertindak sebagai wasit kepala pada turnamen ini, National Arbiter, Syamsul Maarif dan sebagai Wasit adalah Wasit Daerah Suhaeri Malik.
Peserta Turnamet 68 Atlit Catur
Royanda Purba, sebagaimana disiarkan laraspostonline menyebutkan, jumlah peserta pada turnamen kali ini sebanyak 68 atlit catur beragam kategori yang berasal dari Bandung Raya, Tangerang Selatan, Ciamis, Garut dan lainnya.
“Master Nasional Ruddi Lantang dari Kota Bandung berusia 65 tahun juga turut berparitisipasi dalam turnamen ini. Anggota club Enpassant juara 1 kategori SD dan berpartisipasi di semua kategori lainnya,“ ujar Royanda Purba, Senin (25/8/2019).
Gunakan Sistem Nabager
Program pairing pada turnamen catur terbuka ini menggunakan sistem Nabager dari Heinz Herzpg, Swiss-Manager file turnamen dengan dengan system Bedenkziet 20 Menit + 3 detik.
Untuk diketahui, Fédération Internationale des Échecs atau Federasi Catur Dunia merupakan organisasi internasional yang mewadahi berbagai federasi catur nasional negara-negara di dunia.
Organisasi ini sering disingkat FIDE, dari singkatan bahasa Prancis-nya. FIDE didirikan di Paris, Prancis pada 24 Juli 1924. Mottonya, Gens una sumus yang berarti “Kami adalah satu (orang)”.
baca juga | KETUA UMUM KONI MEDAN BERHARAP TIM CATUR RAIH PRESTASI DI PORPROVSU 2019
Sebagaimana diwartakan topmetro.news sebelumnya, Drs Eddy H Sibarani, Ketua Umum KONI Medan berharap tim catur Medan bisa meraih prestasi puncak di arena Porprovsu 2019, guna melengkapi sukses kontingen ini di ajang bergengsi empat tahunan.
“Harapan kita tentu saja tim catur bisa menjadi juara umum, guna melengkapi dominasi di ajang multi event puncak olahraga ini. Seperti kita ketahui, Kota Medan selalu menjadi langganan juara umum Porprovsu. Namun untuk tahun ini, kita ingin Medan menjadi juara, umum dengan mendominasi di semua cabor,” ujar Eddy Sibarani ketika meninjau persiapan tim catur Kota Medan di Senin (13/5/2019) silam.
Catur menjadi cabor Porprovsu pertama yang disambangi tim pemantau KONI Medan, dipimpin Ketua Umum Drs Eddy H Sibarani. Hadir Wakil Ketua HT Daniel Mozard dan Wakabid Binpres Sigfried, yang diterima Sekum Percasi Medan Widodo.
Menurut Eddy Sibarani, catur seperti cabang-cabang yang lain, juga punya potensi untuk menjadi juara umum di Porprovsu 2019. Apalagi dia melihat persiapan sudah dilakukan sejak dini, dan para atlet menjalani pelatihan dengan penuh semangat.
“Terima kasih kepada para atlet dan pelatih yang telah menjalani pelatihan, dengan sungguh-sungguh dan penuh disiplin. Juga apresiasi kepada jajaran Percasi Medan serta orang tua atlet, yang selalu mendampingi putra-putrinya berlatih. Mudah-mudahan target juara umum yang kita inginkan bisa terpenuhi,” sebut Ketua Umum KONI Medan.
reporter | jeremitaran
