Tubuh Ahmad Dani Terbakar Pasir Panas, Dirawat Intensif di Rumahsakit

Tubuh Ahmad Dani

Topmetro.News – Tubuh Ahmad Dani terbakar pasir panas yang diduga mengandung limbah B3. Kini polisi sedang menyelidiki pembuang pasir yang menyebabkan tubuh Ahmad Dani mengalami luka bakar itu.

“Sudah kita datangi lokasinya bersama Tim Lingkungan Hidup Pemda Tuban juga. Masih kita lidik ini siapa pelaku yang membuang pasir itu,” kata Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono seperti disiarkan detikcom, Jumat (20/9/2019).

Tubuh Ahmad Dani Terbakar Diselidiki Polisi

Menurut Nanang selain memasang garis polisi, petugas juga telah mengambil sampel (contoh) pasir yang diduga mengandung limbah B3.

Sampel itu dibawa ke Labfor Forensik Polda Jawa Timur.

“Untuk sampel masih kita Labforkan ke Polda jatim. Sambil nunggu hasilnya, kita lakukan penyelidikan. Mohon doanya semoga segera terungkap,” imbuh Nanang.

Tabrak Gundukan Pasir

Sekadar diketahui Ahmad Dani terjatuh dari sepeda saat menabrak gundukan pasir panas di sekitar rumahnya. Bocah kelas 3 SD yang tinggal di Desa/Kecamatan Plumpang, Tuban itu saat ini tengah menjalani perawatan di RSU dr Soetomo Surabaya. Dia menderita luka bakar serius di telapak tangan dan kakinya.

Tubuh Ahmad Dani2
foto | detik

Kaki dan Tangan Terbakar

Diketahui pula Ahmad Dani berdomisili di Desa Plumpang terjatuh dari sepeda tepat di pasir yang ternyata panas. Telapak tangan dan kaki Ahmad melepuh hingga mengalami luka bakar.

“Ceritanya pulang sekolah naik sepeda lalu menabrak pasir dan jatuh. Ternyata pasirnya panas dan membakar kaki dan telapak tangannya,” kata Kepala Humas RSU Dr Soetomo, dr Pesta Parulian di Surabaya, Kamis (19/9/2019).

Namun mengenai kandungan pasir yang menyebabkan luka bakar, dr Pesta Parulian menyarankan untuk menanyakan ke pihak kepolisian.

Pihaknya, kata dokter itu, hanya berfokus pada kesembuhan pasiennya.

baca juga | DI ACEH SINGKIL, PULUHAN RUMAH HANGUS TERBAKAR

Seperti dilansir topmetro.news sebelumnya, musibah kebakaran kembali terjadi di Aceh Singkil tepatnya di Desa Lipat Kajang Bawah Kecamatan Simpang Kanan pada pukul 02:00 WIB dini hari tadi, Selasa (10/9/2019).

Dalam dua bulan terakhir di tiga lokasi berbeda, sudah terjadi di waktu yang relatif singkat, beberapa kebakaran. Sedikitnya puluhan unit rumah hangus akibat kebakaran itu.

Dari hasil laporan BNPB Aceh Singkil yang diterima via Whattsapp kepada reporter topmetro.news, sedikitnya ada 10 unit rumah warga yang hangus terbakar. Di antaranya, lima unit rumah rusak berat, dua rusak sedang, dan 3 rusak ringan.

Ada pun nama nama pemilik rumah yang terbakar ialah: Amir Hamzah, HR Efendi, Alam, Hasmi Zamzam, Supriadi, Siti, Siti Ambia, Nurani (2 KK), Safi’i, dan Asnawi.

Di tempat terpisah, saat reporter topmetro.news menghubungi Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Aceh Singkil Mohd Ichan, disampaikannya, informasi musibah kebakaran diterima personil Pos Damkar laporan dari sekretaris desa setempat.

“Tadi malam sekitar pukul 02:00 dini hari, Sekretaris Desa Lipat Kajang menghubungi Pos Damkar dan memberitahukan ada musibah kebaran di daerahnya. Dengan cepat personil kita langsung bergerak ke TKP dengan mengerahkan 4 unit mobil pemadam kebakaran,” ucap Ichsan.

reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment