topmetro.news – Kenal dari aplikasi chat (wechat), sebut saja Mawar (15) pelajar SMA Swasta, warga Bandar Setia, Percut Sei Tuan ini digerebek dalam kamar hotel, bersama pria.
Pria itu tak lain adalah AR (19) warga Desa Lau Dendang, Percut Sei Tuan, Deli Serdang yang dikenalnya baru satu malam dari aplikasi tersebut.
Setelah chattingan semalaman, Mawar dan pria kenalan barunya sepakat bertemu di Jalan Jamin Ginting Medan, Rabu (2/10/2019) pagi. Begitu bertemu, keduanya kenalan dan saling cipika cipiki di muka umum.
Baru ngobrol sebentar, pelaku mengajak korban jalan jalan. Karena memang melihat pelaku sedikit ganteng, jelaslah korban manggut saat di ajak. Keduanya pun tancap gas dengan sepeda motor vario warna hitam milik pelaku.
Kenal dari Aplikasi Chat, Korban Dibawa Pelaku ke Kamar Hotel
Saat itu, sepeda motor korban melaju ke arah Jalan Setia Budi. Tiba di depan hotel, pelaku membelokkan sepeda motor dan masuk ke dalam penginapan itu. Tiba di dalam hotel, pelaku memesan salah satu kamar hotel.
Begitu diajak masuk ke kamar hotel, korban sempat menolak mentah-mentah. Namun begitu dirayu dan berjanji tidak digangu. Akhirnya korban nurut dibawa masuk kamar. Sukses masuk kamar, pelaku merayu sambil mencium korban.
Tak ingin terjadi hal-hal tak senonoh, korban menolak saat coba dicium pelaku. Walau ditolak, pelaku tidak habis akal. Dan terus menerus melancarkan rayuan mautnya.
Tak tahan dirayu, pelaku pun berhasil melucuti pakaian korban. Saat itu lah terjadi hubungan intim tanpa ikatan.
“Saya melakukan hanya sekali saja bang. Itu pun dia (korban,red) tidak perawan lagi. Nyesal saya bersetubuh dengannya. Baru siap melakukannya, tiba-tiba datang keluarganya menggrebek kami dan diarak ke kantor lantas Delitua,” beber pelaku.
Mawar saat di tanyai mengaku, memang benar mengenal korban satu malam melalui aplikasi chat. Karena terus menerus di rayu, akhirnya korban bersedia bertemu dengan pelaku.
Baca Juga: Dikeroyok Teman Sekolah, Pelajar SMA Ini Ngadu ke Polisi
“Lagi dalam kamar hotel kami, langsung di grebek orang tua pak,” ucap korban seraya mengatakan pelaku di kenal dari aplikasi chat.
Keduanya langsung di bawa ke pos polisi terdekat. Tak lama kemudian, petugas Unit Reskrim Polsek Delitua, datang menjemput pelaku berserta korban. Selanjutnya, orang tua korban yang belum di ketahui namanya langsung membuat laporan secara resmi.
Kapolsek Delitua Kompol Efianto membenarkan laporan otangtua korban
“Sudah kita terima. Pelaku sudah kita amankan dan masih dalam pemeriksaan di ruang penyidik,” ucapnya.
Reporter | Iswandi Nasution
