topmetro.news – Pemain Timnas wanita Jamaika, Tarania Clarke dilaporkan tewas ditikam. Korban meregang nyawa setelah ditikam di ibukota Jamaika, Kingston, Kamis (31/10/2019) malam waktu setempat. Diketahui, pelaku penikaman itu seorang wanita, namun sudah diamankan pihak kepolisian.
Pemain Timnas Wanita Tewas, Sempat Dilarikan ke RS
Sebagaimana disiarkan Pojoksatu, korban Clarke meregang nyawa setelah ditikam seorang wanita. Korban Tarania Clarke terlibat pertengkaran hebat dengan tersangka hanya gara-gara ponsel (HP).
artikel untuk Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA MASYARAKAT, NKRI UTUH TERJAGA
Gelandang berusia 20 tahun itu dilaporkan sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan atas luka tusuk yang dialaminya. Namun pendarahan hebat membuat nyawanya tak tertolong.
Petugas mengatakan Clarke yang masih berstatus siswa di sekolah setingkat SMA itu meninggal dunia setelah perselisihan mengenai ponsel sekitar pukul 8.50 malam waktu setempat pada Kamis.
Pelaku Seorang Wanita
Pertikaian yang berujung pada penikaman terhadap Clarke. Akibat insiden ini, polisi sudah mengamankan terduga pelaku yang juga seorang wanita.
Clarke, yang bermain untuk Waterhouse FC, mencetak gol pada debut internasionalnya dalam kemenangan 12-1 atas Kuba, pada September lalu di ajang kualifikasi Olimpiade.
JFF Sangat Sedih
Dalam sebuah pernyataan, Presiden Federasi Sepak Bola Jamaika (JFF), Michael Ricketts mengatakan: “JFF sangat sedih dengan meninggalnya Clarke – seseorang yang akan menunjukkan begitu banyak janji, bukan hanya sebagai pemain tetapi sebagai orang.”
“Saya harus menggunakan kesempatan ini untuk secara pribadi, dan tentu saja atas nama JFF, menyampaikan belasungkawa saya yang paling mendalam kepada anggota keluarga terdekat dan teman-teman Ms Clarke, keluarga sekolahnya di Excelsior dan, tentu saja, klubnya Waterhouse,” lanjut Ricketts.
“JFF harus memberikan dukungan sebanyak yang kami bisa selama berkabung dengan ibunya dan teman-teman dekatnya.”
baca juga | PEMBUNUHAN WANITA MUDA, INI MOTIF PELAKU HINGGA PAULINA BARUS DIHABISI
Seperti diwartakan Topmetro News sebelumnya, pembunuhan wanita muda Paulina Beru Barus (23) yang sempat menghebohkan sekitar wilayah Hotel Murai Medan hingga kini masih menjadi misteri. Korban tewas penuh luka tusukan benda tajam di bagian leher dan satu tikaman di perut hingga ususnya keluar masih didalami polisi.
Keterangan yang diperoleh di lapangan, korban yang ngekos di seberang Jalan Murai Hotel–hanya berjarak 200 meter–dimana korban ditemukan tewas.
Korban sering didatangi pria di rumah kosnya itu. Pria yang datang diduga selalu menagih barang miliknya yang diduga diambil korban.
Karena tidak ada respons diduga pelaku mengajak korban ketemu.
”Korban sering didatangi pria di tempat kosnya. Di situ saya dengar, pria itu sering minta barangnya kepada korban,” kata salah seorang sumber yang identitasnya minta jangan dipublikasikan.
Info lainnya, menurut sumber, saat malam kejadian, korban bertemu pelaku di Jalan Setia Budi, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan.
sumber | pojoksatu
