Simarjarunjung vs Sepeda Motor, Sinaga Tewas Menuju Rumah Sakit

Sinaga Tewas Menuju Rumah Sakit

Topmetro.News – Tewas menuju rumah sakit. Begitulah yang dialami Ketua PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Siantar, David Sinaga alias David alias Sinaga meninggal dunia setelah sepeda motor yang dikendarainya bertabrakan dengan mini bus Simarjarunjung di Nagori Tiga Bolon, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Kamis (14/11/2019) sekira pukul 13.30 WIB.

Tewas Menuju Rumah Sakit, Tabrakan dengan Simarjarunjung

Informasi dihimpun, korban (David Sinaga) sebelum meninggal dunia mengendarai sepeda motor Honda Revo dari arah Kota Siantar menuju Kecamatan Sidamanik.

Nahas, seperti disiarkan lintangnews, saat akan pulang ke Siantar, sepeda motor yang dikendarai bertabrakan dengan mini bus penumpang merek Simarjarunjung yang datang dari arah berlawanan.

Kepala Terbentur Kaca Mobil

Setelah kejadian, kepala korban langsung terbentur mengenai kaca depan mini bus Simarjarunjung.

Korban terpental ke dalam parit sebelah kiri jurusan dengan kondisi kepala dan wajah berlumuran darah.

Warga sekitar yang melihat kejadian langsung mengusung korban ke Rumah Sakit Vita Insani Siantar. Untung tak dapat diraih, malang tidak dapat ditolak. Begitulah korban, dalam perjalanan korban dilaporkan menghembuskan nafasnya terakhir.

artikel untuk Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA MASYARAKAT, NKRI UTUH TERJAGA

Kasat Lantas Polres Simalungun, Iptu Jodi Indrawan diteruskan Kanit Laka, Iptu Amir Mahmud membenarkan adanya peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) hingga menyebabkan korban meninggal dunia.

Menurut Iptu Amir, waktu kejadian, Kamis (14/11/2019) sekira pukul 12.10 WIB di Jalan Siantar-Sidamanik Km 14-15, tepatnya di Nagori Tiga Bolon Pane Dusun VIII, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun.

Pengendara sepeda motor Honda Revo Fit BK 6129 TAZ atas nama David Sinaga (42) warga Jalan Cahaya No 1 Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Siantar.

Mobil Dikemudikan Ronald Amandus Saragih

Sementara mini bus Daihatsu Simarjarunjung nomor dinding 1248 BK 1258 UT yang dikemudikan Ronald Amandus Saragih (40) warga Jalan Suka Mulia, Kelurahan Sarimatondang, Kecamatan Sidamanik usai kejadian tidak menderita luka apapun.

Sementara penumpang, Josep Manurung (13) warga Siborong-borong Nagori Bahal Gajah Kecamatan Sidamanik diduga mengalami luka ringan dirawat di Rumahsakit Vita Insani Siantar.

“Sebelum terjadinya kecelakaan, diduga pengendara sepeda motor (korban) datang dari arah Sidamanik menuju arah Siantar. Setiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) hendak mendahului truk di depan jurusannya dan mengambil jalur terlalu ke kanan. Bersamaan itu datang dari arah berlawanan muncul mini bus Simarjarunjung, sehingga terjadilah tabrakan lalu lintas,” kata polisi.

baca juga | LAKALANTAS DI JALAN BANDA ACEH MEDAN, 2 TEWAS 4 LUKA

Seperti dikabarkan topmetro.news sebelumnya, Lakalantas antara Bus Putra Pelangi Nopol BL 7614 AA dengan Bus Kurnia BL 7804 PB terjadi di Jalan Lintas Banda Aceh Sumut, tepatnya di kawasan Simpang Ulim Aceh Timur. Akibatnya dua meninggal dunia empat luka luka, Jumat pagi (4/10/2019).

Ada pun korban meninggal adalah supir Bus Putra Pelangi, Arsyad Arifin (63), warga Gampong Ceumpeudak, Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Dan seorang penumpang Putra Pelangi, atas nama Nicolas Andreano (6).

Sedangkan ibu dari Nicolas bernama Marta Novianti Gultom (36), beralamat di Mata Ie, Rindam IM Banda Aceh, luka berat. Lalu Syamsudin Ahmad (61) penumpang Putra Pelangi, warga Blang Panjoe, Kuta Blang, Bireuen, luka berat. Lalu Anwar M Adam (38) pengemudi Bus Kurnia, warga Jeurat Manyang, Mutiara Timur, Pidie, Azhar (45) penumpang Bus Putra Pelangi, warga Blang Panjo, Kuta Blang, Bireuen menderita luka.

sumber | lintangnews

Related posts

Leave a Comment