Curah Hujan Tinggi, Kota Medan Kembali Banjir

Curah hujan tinggi

topmetro.news – Curah hujan tinggi di Kota Medan, Selasa (28/1/2020) malam, menyebabkan banjir dan genangan air terlihat di sejumlah titik. Ketua DPRD Medan Hasyim SE pun melihat, sudah semakin perlunya pemko mengambil tindakan terarah.

Sedangkan banjir yang terpantau, antara lain di Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan. Masyarakat di Kelurahan Tangkahan, Arie Kurniawan menyebutkan kecewa dengan lambatnya penanganan kongkrit dari pemerintah Kota Medan. Sehingga situasi buruk masih saja terjadi hingga saat ini.

“Peremajaan dan pemeliharaan drainase hanya isapan jempol belaka. Buktinya sekarang tetap banjir dan ini banjir terparah sepanjang sejarah wilayah kami,” ucap Arie, Rabu (29/1/2020).

Menurut Arie, korban banjir juga belum memperoleh perhatian dari Pemerintah Kota Medan. Mulai dari posko darurat, sandang dan pangan.

Di wilayah Simpang Limun perbatasan Medan Amplas/Medan Kota, banjir juga terpantau lebih tinggi dari biasanya. Beberapa rumah warga yang sebelumnya tidak pernah dimasuki air, dini hari tadi juga sudah ikut kebanjiran.

Akibatnya, warga di daerah itu kalang-kabut mengantisipasi masuknya air ke dalam rumah mereka. “Tak pernah rumah kami kemasukan air. Tapi ini sudah menggenang ke dalam,” kata seorang warga Ruth Lindawati, yang terlihat berjaga-jaga di depan rumahnya.

Upaya Pemko Medan

Menyikapi hal ini, Ketua DPRD Kota Medan Hasyim SE meminta Pemko Medan segera mengambil tindakan terarah. Tingginya debit air hujan tak sanggup ditampung oleh drainase yang sudah semakin dangkal.

BACA JUGA | Tanggap Bencana, Gubsu Perintahkan BPBD Sumut Turun ke Lokasi Banjir

“Sebelumnya, BMKG telah memberikan imbauan untuk mempersiapkan diri menyambut perkiraan cuaca dengan curah hujan tinggi. Walau begitu tak ada yang bisa menahan hujan. Tapi Pemko harus koordinasi dengan BWS agar melakukan pengerukan drainase yang makin dangkal,” ujar Hasyim di Kantor DPRD Medan.

Politisi PDIP ini berharap proaktif Pemko Medan mampu mengurangi titik banjir di beberapa titik. “Jika serius menanggulangi banjir, tak mustahil mampu menghilangkan titik banjir di Kota Medan,” kata Hasyim SE.

reporter | Jeremi Taran

Related posts

Leave a Comment