topmetro.news – PT Bumame Utama Indonesia yang terbentuk dari Perusahaan Induk PT. Budiman Maju Megah (BUMAME) yang bergerak dibidang senjata api, kembang Api, Jasa Pengamanan dan Pengacara, buka cabang di Kota Medan.
PT Bumame Utama Indonesia yang bergerak di Bidang jasa pengamanan dan outsourcing dan bidang lainnya memiliki Brand BUMAME GUARDS dengan Motto “Komitmen dan Profesional”. Perusahaan ini dimana memiliki tenaga -tenaga ahli yang sudah berpengalaman dalam bidang Sistem pengamanan.
“Hal ini sesuai dengan perkembangan di dunia industri dan dunia bisnis di Indonesia saat ini. Kami hadir untuk menjadi sebuah Perusahaan pengamanan profesional dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab demi terciptanya lingkungan yang aman tentram,” kata Direktur PT Bumame Utama Indonesia, Dedy Buniamin, SH saat gran operning peresmian secara simbolis kantor perwakilan PT. Bumame Utama Indonesia Cabang Medan – Sumatera Utara, di Jalan Komodor Laut Yos Sudarso KM 20 Complex Pelindo I Jalan Pulau Enggano No27 Medan Labuhan, Minggu (23/2/2020).
Pekerjakan Karyawan yang Profesional
PT Bumame Utama Indonesia yang ber Kantor Pusat di Jalan Marga Bhakti 33 Kelurahan Kerta Maya Sout Bogor, Bogor City West java jawa Barat ini memiliki sertifikat ISO9001 2015 dan sertifikat BS OHSAS 18001.2007. Bukan itu saja, perusahaan ini juga memiliki fasilitas area pelatihan 42 hektar dan fasilitas kelengkapan pengamanan yang sebenarnya dan kendaraan patroli ISPS Code dan tenaga ahli khusus yang memiliki sertifikat International Ship Port Security Code (ISPS Code).
ISPS Code adalah regulasi yang IMO (International Maritime Organization) yang secara khusus mengatur tentang kegiatan-kegiatan dan langkah-langkah yang diambil oleh setiap negara dalam menanggulangi ancaman terorisme di laut.
“Dengan kenakan Seragam Satpam Tidak Bisa Asal. Syaratnya Wajib Jalani Ini Dulu. Satuan pengamanan (Satpam) merupakan jasa pengamanan yang dibutuhkan dalam sejumlah sektor usaha,” terang Dedy Buniamin lagi.
Namun untuk menjadi Satpam tata aturan yang mesti dipatuhi sesuai peraturan Kapolri Nomor 24 tahun 2017 tentang Sistem Manajemen Pengamanan yang dikelola perusahaan atau organisasi, maka satpam wajib mengikuti pelatihan, yakni Gada Pratama, Madya dan Utama.
Sementara itu General Manager (GM) PT. Bumame Utama Indonesia, Ismail Alex, MI Perangin-Angin yang juga Sekjen Pengiat Anti Korupsi DPP LSM CIFOR mengatakan, PT. Bumame Utama Indonesia selalu tertib aturan. Menyediakan jasa satpam yang bersumberdayanya harus terlatih dengan mengedepankan disiplin, bebas narkoba, secure, safety service excellent.
“Dikantor pusat PT. Bumame Utama Indonesia kami focus memberikan pelatihan satpam dan telah 1000 orang lebih satpam yang kita latih. Terbaru kami mengadakan Pelatihan Gada Utama (level manejer) sebanyak 500orang Se-Indonesia,” ujar Ismail Alex.
Sedangkan untuk Kepala Cabang PT Bumame Utama Indonesia, Fetto Hariyanto didampingi stafnya Hj. Amalia Suraya, M. Reza Mahmuji, M. Yamin, Rinaldy Shaleh, M. Sihombing, Riky Komandoko, Awal Yatim Syahputra, Hendra Hartanto telah memberikan target akan menyalurkan tenaga kerja satpam dan outsourcing bidang lainnya sebanyak 3000 orang selama 2020.
“Tenaga kerja ini nantinya nantinya akan diPekerjakan kepada Mitra kerja di kota Medan dan Wilayah Sumatera. PT Bumame Utama Indonesia yang berdiri pada 3 September 2018 di jawa Barat dalam rangka Ekspansinya ke Sumatera Utara dalam hal ini kota medan yang menjadikan Pasar dalam Penyaluran Tenaga Kerja Out Sourcing yang baik nantinya dalam pengembangan usaha,” pungkas Ismail.
Reporter | Irwan Pane
