Pria Ini Nekat Bakar Rumah Ortu di Taput, Ternyata Pelaku Pernah Dipasung

Bakar rumah ortu

TOPMETRO.NEWS – Bakar rumah ortu (orangtua) akibat permintaannya ditolak begitulah lakon pria inisial SH (42) yang nekat membakar rumah yang mereka tempati. Akibat perbuatan SH, selain 2 unit rumah orang tuanya, 3 unit lagi rumah tetangganya pun ikut terbakar.

Bakar Rumah Ortu, Rata dengan Tanah

Aiptu W Baringbing, Kasubbag Humas Polres Tapanuli Utara (Taput) seperti diberitakan lintangnews membenarkan peristiwa itu.

Dia menjelaskan, kebakaran itu terjadi di Huta Lumban Panopa Desa Parbubu II, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Taput, pada Senin (30/3/2020) sekira pukul 09.00 WIB.

Akibat dari peristiwa itu, kata polisi, 6 unit rumah yang terbakar yakni, milik Raima Tobing (87), orang tua SH dan Pima Lumban Tobing (45) ludes terbakar rata dengan tanah.

2 Unit Rumah Rusak Ringan

Sementara rumah milik Bernat Lumban Tobing (84) dan Oloan Lumban Tobing (50) terbakar setengah atau rusak berat. Sedangkan 2 unit rumah lagi milik Jontan Lumban Tobing (75) dan Harada Tobing (75) mengalami rusak ringan.

“Dari hasil penyelidikan kita di lapangan, SH membakar rumah mereka karena sedang sakit atau mengalami gangguan jiwa. Orang tuanya SH inisial RT juga mengakui hal itu. Dan beberapa tahun lalu, SH sudah pernah dipasung, namun dilepas kembali,” sebut Aiptu W Baringbing.

Dijelaskan orang tua SH, pada saat kejadian sebelumnya SH meminta uang. Namun tidak memberikan, karena setiap hari selalu begitu saja tindakan SH.

Api Cepat Merembet ke Rumah Tetangga

Karena tidak dituruti permintaannya, lalu SH mengambil mancis dan membakar kain di rumah.

Ini membuat api menjalar dengan cepat dan membakar rumah mereka, kemudian merembet ke rumah tetangga.

“Mengetahui rumah mereka terbakar, SH pun melarikan diri. Sementara orang tua SH tidak mampu untuk memadamkan api dan hanya dia bisa keluar dari rumah untuk meminta pertolongan tetangga,” papar polisi.

Rumah yang terbuat setengah permanen itu pun cepat dilalap api. Pasalnya, dinding rumah terbuat dari papan dan sudah tua atau lapuk.

artikel untuk Anda | Untung Ada TNI, Bersama Warga NKRI Utuh Terjaga

Warga yang tidak sanggup untuk memadamkan kobaran api, lalu menghubungi petugas pemadam kebakaran (damkar) dari Kota Tarutung. Sekitar 30 menit terjadi, petugas dari Polres Taput dan damkar pun tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), sehingga api pun bisa dipadamkan.

Peristiwa itu dilaporkan tak menelan korban jiwa, namun kerugian materil diperkirakan Rp 500-an juta.

“Saat ini kita telah berhasil mengamankan SH dan sudah berada di Polres Taput. Kita juga telah membuat police line atau garis polisi di TKP untuk mengamankan lokasi kejadian,” sebut polisi.

baca selengkapnya | Kebakaran Pasar Kuok Batang Kapas, 32 Kios Ludes Terbakar

Seperti diwartakan Topmetro.News sebelumnya, kebakaran Pasar Kuok Jumat (15/11/2019) dini hari, pukul 00.20 WIB.

Sedikitnya 32 kios ludes diamuk sijago merah di Pasar Kuok, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

”Kejadiannya sekitar pukul 00.20 WIB, saat tidak ada aktivitas di pasar itu,” kata Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Pesisir Selatan Dailipal, Jumat (15/11/2019) silam.

reporter | Dpsilalahi
sumber | lintangnews

foto ilustrasi | suara

Related posts

Leave a Comment