Rangkul Penyandang Disabilitas, Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad Produksi Masker Royal 12

Rangkul panyandang disabilitas

TOPMETRO.NEWS – Rangkul panyandang disabilitas, Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad bikin gebrakan dalam memerangi Covid-19. Terlebih pemerintah mulai dari pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), hingga imbauan wajib memakai masker bagi setiap orang saat beraktifitas di luar rumah. Aturan ini sudah diberlakukan mulai 5 April 2020 lalu.

Rangkul Penyandang Disabilitas untuk Kebutuhan Lingkungan

Namun karena keterbatasan Alat Pelindung Diri (APD) di pasaran maka banyak pihak yang berinisiatif memproduksi masker untuk kebutuhan sendiri maupun lingkungannya.

Tak terkecuali Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad, setelah beberapa waktu lalu memproduksi masker Royal 12 dengan memanfaatkan ketrampilan salah satu anggota Persitnya, kekinian satuan di bawah kendali Letkol Arm Ronald F Siwabessy ini rangkul penyandang disabilitas, salah satu Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) di kota Ngawi untuk kembali memproduksi masker Royal 12, Rabu, 15 April 2020.

Gagasan Dukung Program PSBB

Letkol Arm Ronald F Siwabessy, Danyonarmed 12/Divif Kostrad mencetuskan gagasan ini, disamping untuk mencukupi kebutuhan masker bagi seluruh anggota dan keluarganya, juga sebagai upaya untuk memberdayakan para penyandang disabilitas agar dapat turut berperan di tengah pandemik global ini.

Mengingat dengan diberlakukannya PSBB saat ini, tentu berdampak pada aktifitas masyarakat dalam pemenuhan ekonomi.

ARTIKEL UNTUK ANDA | Untung Ada TNI, Bersama Warga, NKRI Utuh Terjaga

Letkol Ronald mengatakan meski fisik dan sosial dalam beraktivitas dibatasi, namun di saat seperti inilah toleransi antar sesama justru lebih ditingkatkan. Dengan menggandeng kaum disabilitas Ronald berharap dapat tetap merangsang kreatifitas dan mendulang semangat di masa masa sulit seperti ini.

“Saling melengkapi dan saling membantu, salah satu cara agar usaha dalam memerangi Covid-19 dapat berhasil dengan sukses,” ungkap orang nomor satu di tubuh Armed 12 ini.

Rangkul panyandang disabilitas2

Ucapan Terimakasih untuk Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad

Sementara itu Adiyono, ketua PPDI Ngawi mengatakan sangat berterimakasih kepada Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad yang sudah mempercayai yayasan yang diketuainya untuk menjahit masker Royal 12.

“Terima kasih banyak kami sampaikan kepada Yonarmed 12/Divif 2 Kostrad yang sudah mengajak kami bekerja sama, selain itu kami juga bangga karena dengan ini kami ikut memerangi mewabahnya virus Corona,” ujar pria 54 tahun itu.

Dengan menggunakan bahan ramah lingkungan dan menciptakan masker dengan Triple Protection Layer, diharapkan masker Royal 12 lebih aman digunakan dan sesuai standar medis.

Masker yang Kian Langka di Pasar

Tanpa harus menggunakan masker medis yang kian langka di pasaran, memproduksi masker sendiri adalah usaha terbaik untuk menjaga kesehatan diri, keluarga dan lingkungan saat ini.

“Kita harapkan, upaya dan inisiatif ini juga dapat ditiru dan dikembangkan oleh masyarakat lain. Pembatasan ruang gerak saat ini, bukan berarti membatasi juga rasa empati kita kepada sesama,” pungkas Abituren Akademi Militer tahun 2002 itu.

BACA SELENGKAPNYA | TNI Serahkan Ribuan APD dan Rapid Test

Seperti diwartakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, alat Pelindung Diri (APD) sebanyak 8.500 dan 4.800 alat rapid test diserahkan Danrem 031/Wirabima, Brigjen TNI Mohammad Fadjar, MPICT.

Mewakili Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 kepada Gubernur Riau, Drs H Syamsuar, MSi, selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Riau di Posko Penanganan Covid-19 Prov. Riau, Balai Srindit, Pekanbaru, Selasa (7/4/2020).

Reporter | Dpsilalahi
sumber | Puspen TNI/admin@menarmed2kostrad.com

Related posts

Leave a Comment