Nenek 74 Tahun di Simalungun Sembuh Virus Corona

Sembuh virus Corona

TOPMETRO.NEWS – Sembuh virus Corona, inilah yang dialami seorang nenek 74 tahun di Simalungun. Selama satu bulan tim medis melakukan empat kali swab test dan Senin (4/5/2020) hasil terakhir diterima dengan status negatif virus corona atau sembuh.

Sembuh Virus Corona Sempat Dirawat di Perdagangan

Belakangan, pasien sembuh virus corona yang sempat dikabarkan positif itu adalah N br S, berusia 74 tahun. Pasien itu selama ini dirawat di RSUD Perdagangan, Kabupaten Simalungun, namun akhirnya diumumkan sembuh.

“Pasien sudah kembali ke tengah keluarganya,” kata JR Saragih, Bupati Simalungun yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus corona Kabupaten Simalungun, Senin (4/5/2020).

Sudah Kumpul Bersama Keluarga

Pengumuman disampaikan pada konferensi pers di Media Center, Jalan Asahan, eks markas kesatuan Dandim 0207 Simalungun.

Nenek sembuh virus Corona itu diumumkan Bupati didampingi Sekretaris Daerah Mixnon Andreas Simamora, Plt Kadis Kesehatan dr Lidya Saragih, Dirut RUSD Perdagangan dr Maslina Sipayung dan Plt Kalak BPBD Rizal EP Saragih.

artikel untuk kita | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA WARGA, NKRI UTUH TERJAGA

Diketahui, warga Kelurahan Perdagangan III, Kecamatan Bandar itu telah berkumpul bersama keluarganya.

Sekadar diketahui, N br S pasien dinyatakan positif COVID-19 hasil swab dan dirawat sejak 4 April 2020.

BACA SELENGKAPNYA | Kisah Nenek 90 Tahun Berhasil Sembuh Setelah Terjangkit Virus Corona

Seperti diwartakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, gerjangkit virus corona dan positif? Begitulah Wood, seorang nenek 90 tahun asal Washington yang sempat menjadi pasien positif corona Covid-19 namun berhasil sembuh. Padahal pihak keluarganya sempat takut dan khawatir dengan kondisinya.

Awal Maret 2020, nenek renta dengan 11 cucu dan 15 buyut ini menjalani perawatan medis di Harboview Medical Center karena menunjukkan gejala terinfeksi virus corona Covid-19. Adapun gejala yang dialaminya seperti demam, batuk dan sesak nafas.

Sebelumnya, nenek tua ini sudah menderita stroke sejak Januari 2020. Karena penyakitnya itu, dia tidak bisa berjalan, berbicara dan menggunakan tangan kanannya.

Belakangan, Washington masuk dalam salah satu wilayah yang terjangkit wabah virus corona Covid-19. Sedangkan, 60 kasus kematian akibat virus corona Covid-19 di Washington, setidaknya sebanyak 35 kasus berkaitan dengan panti jompo.

Keluarganya seketika panik karena Wood termasuk golongan orang yang rentan terinfeksi dan mengalami komplikasi.

Adapun kelompok orang yang paling rentan adalah orang tua, orang dengan penyakit bawaan dan terlalu muda. Wood sendiri sudah sangat tua dan memiliki penyakit bawaan stroke.

reporter | Dpsilalahi
sumber | matatelinga

Related posts

Leave a Comment