topmetro.news – DPRD Samosir menggelar paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Tahun Anggaran (TA) 2019. Di antaranya membahas realisasi anggaran Pemkab Samosir.
Paripurna dilakukan, sesuai ketentuan Pasal 19 Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2019 tentang laporan dan evaluasi penyelenggaraan pemerintah daerah. Berlangsung, Selasa (2/6/2020), di Ruang Paripurna DPRD Samosir, Parbaba, Kecamatan Pangururan.
Dihadiri sebanyak 20 anggota DPRD Samosir, rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Saut M Tamba, didampingi Wakil Ketua Nasip Simbolon. Paripurna berlangsung aman dan lancar.
Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Samosir Saut Martua Tamba menyampaikan, rapat merupakan wadah untuk melakukan evaluasi atas capaian kinerja pemerintah. Sehingga kekurangan dalam pelaksanaan program dan kegiatan tahun 2019 dapat diminimalisir untuk pelaksanaan kegiatan tahun berikutnya.
Pada rapat berjalan, Bupati juga menyampaikan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Samosir Tahun 2019.
“Dalam perjalanan roda Pemerintahan Kabupaten Samosir pada tahun 2019, secara bersama kita telah melaksanakan berbagai pembangunan dan kita diperhadapkan dalam berbagai masalah. Akan tetapi, berkat kerjasama semua pihak penyedia sarana dan prasarana, percepatan penurunan angka kemiskinan dapat kita capai,” kata Rapidin.
Belanja Pemkab Samosir
Dalam laporan LKPj TA 2019 dijabarkan, belanja daerah Kabupaten Samosir TA 2019 yang ditetapkan sebesar Rp905.247.212.236,62. Dan dapat terealisasi sebesar Rp855.013.190.480 atau 94.45%.
Diuraikan, belanja tidak langsung sebesar Rp499.666.661.841,62. Terealisasi sebesar Rp489.937.667.143 atau 98.05%. Belanja langsung sebesar Rp405.580.550.395. Terealisasi sebesar Rp365.075.523.337 atau 90.01% dari pagu anggaran.
Capaian kinerja sektor pariwisata disebut meningkat. Dimana kunjungan wisatawan ke Samosir dari 378.649 orang pada tahun 2018, menjadi 418.271 orang di 2019. Atau meningkat sebesar 10,46%.
Untuk sektor infrastruktur jalan, meningkat sebesar 14,11%. Dimana, total panjang jalan di Kabupaten Samosir 2018 sepanjang 696,79 km. Dimana kondisi rusak berat sepanjang 217,13 km.
Pada tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Samosir dapat melakukan pembangunan dan peningkatan jalan sepanjang 30,64 km di sembilan kecamatan.
reporter | TIM
