topmetro.news – Curah hujan yang mengguyur Aceh Singkil dua hari ini, mengakibatkan beberapa sungai meluap. Hal itu pun mengakibatkan banjir bahkan hingga ketinggian satu meter.
Seperti yang terjadi pada Desa Tanjung Mas Kecamatan Simpang Kanan. Banjir sudah menggenangi rumah warga dengan ketinggian satu meter.
Salah seorang warga bernama Azmi mengatakan kepada reporter topmetro.news, bahwa sebagian desa pada kecamatan itu sudah terendam banjir. “Hujan semalam mengakibatkan banjir di Desa Tanjung Mas dan Ujung Limus,” ucap Azmi, Selasa (1/9/2020).
“Menurut kawan-kawan DAI di desa itu, ketinggian air rata-rata satu meter dan paling parah di Desa Ujung Limus. Mengenai informasi selanjutnya nanti akan saya kabari lagi,” tutup dia.
Air Naik Dini Hari
Sementara informasi dari DAI yang saat ini menjalankan tugas pada Desa Tanjung Mas Ustadzah Adayyah Pohan mengatakan, air mulai naik menggenangi desa tersebut sejak pukul 03.00 WIB dini hari.
“Sejak pukul 03.00 WIB semalam rumah warga disini sudah digenangi air. Kalau di badan jalan ketinggian air sudah mencapai lutut orang dewasa,” kata Adyyah.
BACA | Dampak Banjir, Ratusan Hektar Jagung di Pemko Subulussalam Gagal Panen
Para warga masih bertahan di rumah masing-masing dengan membuat pelantaran di dalam rumah. “Meski terendam banjir para warga belum ada yang mengungsi,” imbuhnya.
Beberapa waktu lalu juga terjadi banjir Kecamatan Sultan Daulat Pemko Subulussalam. Penyebabnya juga karena hujan yang turun terus-menerus.
Hujan lebat ketika itu menyebabkan air merendam sedikitnya 250 hektar lahan jagung di tujuh desa. Di antaranya Desa Pulo Kedep, Pulau Belen, Jabi Jabj, Suka Maju, Namo Buaya, Gunung Bakti, dan Lae Langge.
reporter | Rusid Hidayat Berutu
