topmetro.news – AC Milan tengah berjuang untuk mempertahankan salah satu aset masa depannya, yakni Gianluigi Donnarumma. Milan berusaha memperpanjang kontrak kiper berumur 21 tahun itu, karena akan habis pada akhir musim 2020-2021.
Menurut surat kabar Corriere della Sera, agen Donnarumma, Mino Raiola, sudah menyampaikan tuntutan kenaikan gaji kliennya ke Milan. Raiola menuntut Milan menaikkan gaji Donnarumma, jadi 10 juta euro (sekira Rp174 miliar) per tahun.
Tuntutan itu membuat gaji Donnarumma naik hampir dua kali lipat, dari 6 juta euro (sekira Rp104 miliar) per tahun yang terimanya sekarang. Milan pun dalam kondisi terjepit karena I Rossoneri –julukan Milan, sedang berusaha untuk mengurangi pengeluaran untuk gaji pemain.
Waktu Milan untuk berpikir tentang kontrak baru Donnarumma semakin menipis. Donnarumma bisa bernegosiasi dengan klub mana pun mulai Januari 2021. Jika tidak ada kontrak baru dengan Milan yang tertandatangani.
Donnarumma tidak akan kehabisan peminat pada akhir musim 2020-2021. Sebab, kiper asal Italia itu memiliki kualitas di atas rata-rata pemain seumurannya. Selain kualitas, Donnarumma pun kaya pengalaman bermain di level tertinggi bersama Milan.
Donnarumma yang merupakan jebolan akademi Milan naik ke tim utama, pada musim 2015-2016. Donnarumma yang waktu itu berumur 16 tahun langsung menjadi pilihan utama mistar gawang Milan. Ia bermain 31 kali untuk Milan dengan mencatatkan 11 clean sheet.
Donnarumma Berkembang Bersama AC Milan
Donnarumma terus berkembang menjadi lebih baik bersama AC Milan. Hingga sekarang, Donnarumma sudah bermain dalam 203 pertandingan, dengan catatan 61 clean sheet untuk Rossoneri.
Donnarumma yang baru berumua 21 tahun memiliki pengalaman seperti kiper veteran. Itu membuatnya layak tersebut sebagai salah satu pemain muda terbaik, pada Eropa dalam beberapa tahun terakhir ini.
Milan akan sangat rugi jika kehilangan Donnarumma pada akhir musim ini. Rossoneri butuh kiper berkualitas dan kaya pengalaman, seperti Donnarumma untuk mengembalikan nama besarnya pada Italia, Eropa dan dunia.
Bola panas sekarang ada pada tangan Milan, yang harus memutuskan untuk mempertahankan atau melepas Donnarumma. Pilihan mana pun yang terambil Milan memiliki risikonya masing-masing, yang telah mengetahuinya.
reporter | yofe
