Asisten I Sekdakab Asahan Hadiri Musrenbang Kecamatan Meranti

Asisten I Buwono Prawana SIP MSi mewakili Bupati Asahan membuka Musrenbang Kecamatan Meranti di Aula Kantor Camat Meranti, Rabu (9/2/2022)

topmetro.news – Asisten I Buwono Prawana SIP MSi mewakili Bupati Asahan membuka Musrenbang Kecamatan Meranti di Aula Kantor Camat Meranti, Rabu (9/2/2022).

Bupati Asahan H Surya BSc dalam pidato tertulis yang dibacakan Asisten I mengatakan, penyusunan rencana pembangunan tahun 2023 harus mendukung 10 program proritas yang telah ditetapkan, sebagai upaya mewujudkan Visi Misi Pemkab Asahan ‘sejahtera, religius dan berkarakter’.

Lebih lanjut, Buwono mengatakan, semua pihak harus mendukung program pemerintah pusat. Yakni kabupaten sehat, penurunan stunting, kabupaten layak anak dan percepatan Caksinasi Covid-19.

“Tetaplah patuhi prokes dengan memakai masker, cuci tangan pakai sabun, jaga jarak dan hindari kerumunan. Kita berharap wabah virus ini cepat berlalu sehingga masyarakat sehat, ekonomi bangkit,” katanya.

Program Prioritas

Buwono memaparkan 10 program prioritas, antara lain:

Digitalisasi Birokrasi, KTP tangguh 39.528 buah dan pelayanan ‘delivery’ sistim adminduk dua unit.

SDM Tangguh yakni pembangunan balai latihan kerja satu unit. Pelatihan pemberdayaan wirausaha 290 usaha mikro.

Ekonomi Mandiri, yakni pembangunan mall UMKM satu buah, kampung mandiri satu wilayah. Kemudian bantuan modal wirausaha tangguh 100 unit, bantuan sarana produksi pertanian 60 kelompok, nelayan 63 kelompok.

Asahan Sehat, yakni membangun rumah sakit modern satu unit. Berobat gratis masyarakat miskin 12.627 jiwa. Kemudian, peningkatan insentif kader kesehatan Rp50.000.

Asahan Cerdas, yakni beasiswa bagi pelajar/mahasiswa miskin dan berprestasi 100 orang. Lalu, peningkatan kesejahteraan guru honor 3.502 orang.

Infrastruktur Kuat yakni 60% APBD untuk pembangunan infrastruktur.

Asahan Religius yakni rumah mengaji di setiap kecamatan. Sertifikat gratis rumah ibadah 30 persil.

Lingkungan Berbasis Partisipatif, yakni kisaran bebas banjir, pembangunan dranase, normalisasi, pemeliharaan. Kemudian, pembentukan kader lingkungan 40 kelompok, pengembangan ekowisata mangrove.

Asahan Go Wisata, yakni Asahan ‘one stop adventure tourism’ dan wisata kuliner.

Asahan Perang Covid-19 yakni penyediaan sarana cuci tangan di 204 desa/kelurahan. Ketersediaan APD 27.192 set, masker 9.732 kotak, hand sanitizer 6.636 buah. Kemudian, pengamanan jaringan sosial 12.575 orang.

penulis | EN

Related posts

Leave a Comment