Gomes de Oliveira Gantikan Posisi Philep Hansen Sebagai Pelatih PSMS Medan

Pelatih PSMS Medan

topmetro.news – PSMS Medan melakukan pergantian pelatih sebulan jelang bergulirnya Home Tournament Liga 2 2020 yang akan berlangsung pada 17 Oktober 2020 mendatang. Gomes de Oliveira resmi menggantikan posisi Philep Hansen sebagai Pelatih Kepala PSMS Medan mulai Jumat (18/9/2020).

Hal ini resmi disampaikan oleh Manajer PSMS Medan Mulyadi Simatupang. Bahwa PSMS telah memutus hubungan kerja sama dengan pelatih Philep Hansen dan juga Asistennya Isman Jasulmei, sejak Kamis (17/9/2020).

“Jadi coach PH mempunyai sikap yang harus saya hormati dan kita mengakhiri hubungan kerja sama dengan Beliau. Mengakhiri hubungan kerja sama atau hubungan kontrak lah dengan PSMS. Tidak ada istilah pecat,” ucapnya.

Mulyadi menerangkan, bahwa pemutusan kerja sama ini berdasarkan pertimbangan masing-masing pihak demi kemajuan tim berjulukan Ayam Kinantan itu.

“Jadi hal ini didasarkan dengan pertimbangan masing-masing. Tidak ada paksaan, tidak ada intervensi. Tetapi benar-benar demi kebaikan Tim PSMS. Karena sudah ada direktur teknis maka pelatih yang ada saat ini juga tidak melanjutkan di PSMS. Namun ia tetap mendoakan PSMS bisa sesuai target ke Liga 1,” terangnya.

Pemutusan hubungan kerja sama tersebut selesai dengan cara baik-baik tanpa adanya permasalahan antara PSMS dengan Philep Hansen.

“Yang pasti tidak ada permasalahan antara PSMS dengan pelatih yang ada selama ini. Kita selesaikan secara baik-baik dan kita saling menghormati tidak ada hal lain,” ucapnya.

Ansyari Dampingi Gomes de Oliveira

Sebagai penggantinya manajemen PSMS Medan mendatangkan Gomes de Oliveira sebagai pelatih kepala. Selanjutnya, mantan pemain Timnas Indonesia yang juga asli putra daerah Sumatera Utara, Ansyari Lubis, menjadi asisten pelatih mendapingi Gomes.

“Coach Gomes sudah resmi melatih PSMS. Sudah resmi membuat program PSMS,” kata Mulyadi, seraya menambahkan, Gomes yang bertanggung jawab terhadap tim, bersama asistennya, Ansyari Lubis.

Mulyadi Simatupang mengatakan, alasan manajemen memilih Gomes karena pengalamannya, baik pada Liga 1 maupun Liga 2 persepakbolaan Indonesia. “Dan adanya keinginan kita yang memang menargetkan ke Liga 1, kita merasa perlu menambah kekuatan,” tambahnya.

Selain itu, alasan pergantian pelatih, karena masukan dari berbagai pihak, yaitu media, suporter, pemerhati, dan pengamat sepakbola. Tentunya juga atas izin dari Gubernur Sumatera Utara, sekaligus Pembina PSMS Medan, Edy Rahmayadi.

“Sehingga kita bersama manajemen dan tentunya izin dari pembina yaitu Pak Gubernur Edy Rahmayadi dan Pak Kodrat. Kita lakukan lah penambahan kekuatan,” ucapnya.

Mulyadi berharap, mantan Pelatih Madura United dan Kalteng Putra itu dapat mengantarkan target utama klub untuk promosi ke Liga 1 musim depan. “Intinya memang berharap PSMS tahun ini bisa kembali ke Liga 1,” tutupnya.

reporter | Nita Veronika Simbolon

Related posts

Leave a Comment