IPW Minta Polri Tak Terbitkan Izin Liga 1 dan Liga 2 2020

liga 1 dan liga 2

topmetro.news – IPW (Indonesia Police Watch) meminta Polri, untuk tidak menerbitkan izin kelanjutan Liga 1 dan Liga 2, karena mengkhawatirkan menimbulkan klaster baru penularan COVID-19.

Menurut Ketua Presidium IPW Neta S Pane, ada dua alasan Polri tak seharusnya memberikan izin kelanjutan kompetisi. Pertama, sesuai instruksi presiden yang menegaskan bahwa, masalah kesehatan dan kemanusiaan yang utama. Kedua, maklumat Kapolri Jenderal Idham Aziz, tentang semboyan “Salus Populi Suprema Lex Esto” yaitu “Keselamatan Rakyat Merupakan Hukum Tertinggi.”

“Jika Liga 1 dan 2 tetap tergelar terkhawatirkan, akan banyak melahirkan klaster baru. Tentunya ini bertolak belakang pada sikap semua kepala daerah, yang sudah memberi instruksi kepada bawahannya, untuk menjalankan protokol kesehatan secara ketat,” kata Neta dalam siaran pers, Kamis (24/9/2020) malam.

Meski pertandingan tanpa penonton, Neta berpendapat tak ada yang bisa menjamin jika suporter tak akan datang ke sekitar stadion. Apabila itu terjadi, maka kemungkinan akan ada kerumunan sehingga menciptakan klaster baru.

Jika PT LIB dan PSSI tetap melanjutkan kompetisi, dan nantinya melahirkan klaster baru COVID-19. bukan tak mungkin juga kondisi itu membuat FIFA akan mempertimbangkan kembali, kepantasan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Yang terjadwalkan 20 Mei-14 Juni tahun depan.

Belum lagi jumlah kasus virus corona yang terus meningkat ke seluruh Indonesia, juga menurutnya bisa saja membuat 23 negara yang lolos ke Piala Dunia U-20 2021, menolak bermain ke Indonesia. Sebab pemerintah Indonesia ternilaikan, tak mampu menekan penyebaran virus corona.

Liga 1 dan Liga 2 Tertunda Sejak Maret 2020

“Jadi lebih baik Polri melakukan pencegahan, untuk tidak memberi izin kepada Liga 1 dan 2. Tujuannya agar Piala Dunia U-20 bisa terselamatkan, dan berlangsung ke Indonesia sebanyak 23 negara peserta,” pungkasnya.

PSSI sebelumnya telah mengantongi surat rekomendasi, dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Untuk kembali menggulirkan Liga 1 dan 2 yang telah tertunda sejak Maret.

Kedua pihak sudah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU), tentang penyelenggaraan olahraga yang aman COVID-19. Kerja sama itu merupakan komitmen penyelenggara dalam menjamin pelaksanaan kompetisi, dengan memperhatikan secara penuh protokol kesehatan.

Meski begitu, saat ini PSSI dan PT LIB masih harus menunggu izin dari Kapolri, untuk penyelenggaraan kelanjutan Liga 1 2020 yang akan memulai 1 Oktober mendatang.

reporter | yofe

Related posts

Leave a Comment