Massa FBPI ‘Geruduk’ Kejati Sumut, Pertanyakan Dugaan Korupsi Dinas KPH Sumut

massa FBPI

topmetro.news – Puluhan massa FBPI (Forum Bela Petani Indonesia), Selasa (10/11/2020), ‘menggeruduk’ Kantor Kejati Sumut Jalan AH Nasution Medan. Hal itu menyusul belum kunjung tuntasnya pengusutan sejumlah kasus dugaan korupsi di Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura (KPH) Sumut di masa kepemimpinan Dahler Lubis.

Koordinator Aksi Torang Siregar dalam orasinya menggunakan pengeras suara antara lain mengungkapkan, kinerja Dinas KPH Sumut dinilai berbanding terbalik dengan program pembangunan sebagaimana dicanangkan Presiden Joko Widodo guna menopang sektor pertanian dan peternakan

Namun sayangnya sejumlah kasus dugaan korupsi justeru menggelinding pada instansi tersebut. Serta penyidik pada Kejati Sumut belum ada meminta pertanggungjawaban hukum dari pihak mana pun.

Demonstran mendesak petinggi Kejati Sumut mengusut tuntas lima kasus dugaan korupsi yang sempat menyita perhatian publik.

Pertama, kasus dugaan korupsi terkait pembangunan lumbung pangan ketika Dahler Lubis menduduki jabatan Kadis KPH Sumut.

Kedua, kasus dugaan korupsi yang katanya sudah memasuki tahapan penyidikan pada Kejati Sumut. Yakni proyek pengadaan bibit dan sarana pertanian pengembangan bawang merah, aneka cabai senilai Rp28 miliar yang bersumber dari APBN dan APBD Sumut.

Ketiga, kasus dugaan penyelewengan dana refocusing terdampak Pandemi Covid-19 yang tertampung pada APBD Sumut senilai Rp58 miliar.

Keempat. kasus dugaan korupsi terkait pengadaan sapi dan kambing senilai Rp8 miliar, juga semasa Dahler Lubis masih menjabat Kadis KPH Sumut.

Kelima, kasus dugaan penyelewengan dana pengadaan alat mesin pertanian dan jalan usaha tani di Dinas KPH Sumut.

“Aksi kami sebagai pressure kepada Kejati Sumut. Agar segera menuntaskan kasus-kasus dugaan korupsi di Dinas KPH Sumut tersebut. Bila cukup bukti segera limpahkan kasusnya ke Pengadilan Tipikor Medan,” urai Koordinator Aksi Torang Siregar bersama Koordinator Lapangan Reza Fahri.

Data Dugaan Korupsi

Sementara Kasi Penkum Kejati Sumut Sumanggar Siagian saat menerima kehadiran demonstran menyebutkan, akan meneruskan pernyataan sikap mereka kepada pimpinan.

Apalagi bila massa memiliki data-data pendukung tentang dugaan indikasi tindak pidana korupsi. Akan semakin memudahkan kejaksaan mengusut kasusnya.

Menyikapi hal itu, koordinator aksi menimpali, akan kembali ke Kantor Kejati Sumut. Tentunya dengan data-data adanya dugaan korupsi di Dinas KPH Sumut tersebut. Massa kemudian secara tertib meninggalkan arena demo.

reporter | Robert Siregar

Related posts

Leave a Comment