topmetro.news – Kantor Bupati Aceh Singkil melakukan pemasangan ‘thermal infrared imaging’. Alat tersebut berfungsi mendeteksi panas tubuh dan orang tidak menggunakan masker yang masuk ke kantor bupati.
‘Thermal infrared imaging’ terpasang di depan tangga menuju lantai dua kantor bupati. Di lantai itu merupakan ruang kerja bupati, wakil bupati, sekda dan para asisten.
Dengan ‘thermal infrared imaging’ maka tamu yang bersuhu tubuh di atas normal atau demam tinggi dan tak menggunakan masker seketika ketahuan.
Di mana alarm akan berbunyi keras bila mendeteksi orang tak bermasker dan suhu tubuhnya tinggi. Sehingga tidak bisa masuk kantor bupati.
Apalagi di dekat monitor pemantau ada petugas jaga yang akan mengarahkan tamu bersuhu tubuh tinggi beristirahat. Begitu juga dengan yang tidak memakai masker akan dipersilahkan menggunakannya.
Sekda Aceh Singkil
Sekda Aceh Singkil Drs Azmi MAP mengecek alat tersebut. Ia meminta petugas mencatat identitas tamu yang terdeteksi suhu tubuhnya tinggi.
Sebab yang terekam alat hanya foto wajah dan suhu tubuh. Sedangkan identitas tidak ketahuan.
“Petugas jaga agar mencatat tamu yang terdeteksi,” ucap Azmi, Rabu (23/12/2020).
Pemasangan ‘thermal infrared imaging’ dalam upaya mencegah penyebaran Virus Corona. Sebab alat itu mengetahui warga yang bersuhu tinggi serta tak pakai masker.
Selain di kantor alat serupa telah lebih dulu terpasang di IGD RSUD Aceh Singkil.
reporter | Rusid Hidayat Berutu
