Sampaikan LKPj, Walikota Medan Sebut Pengelolaan Keuangan Alami Recofusing dan Penurunan Signifikan

Sampaikan LKPj, Walikota Medan Sebut Pengelolaan Keuangan Alami Recofusing dan Penurunan Signifikan

topmetro.news – Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) akhir Tahun Anggaran (TA) 2020 kepada DPRD Medan melalui rapat paripurna yang dilaksanakan di DPRD Medan, Senin (29/3/2021).

Dihadapan Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim didampingi Wakil Ketua, Ihwan Ritonga, Rajuddin Sagala dan HT Bahrumsyah, ia menyebutkan, LKPj merupakan laporan dalam bentuk rangkuman keterangan kembali pelaksanaan kebijakan prioritas program dan capaian kinerja selama Tahun Anggaran 2020.

Dalam laporannya, penyampaian LKPj untuk menciptakan mekanisme cheks and balance penyelenggaraan Pemko Medan dengan DPRD. Bahkan pelaksanaan LKPj, untuk mendorong penyelenggaraan otonomi daerah yang semakin optimal, nyata dan bertanggungjawab pada masa yang akan datang.

Ia juga menambahkan, ruang lingkup maupun materi LKPj akhir Tahun Anggaran 2020 secara garis besar terbagi dua materi pokok. Pertama, sebagai laporan tentang capaian kinerja keuangan daerah selama TA 2020 dan laporan urusan desentralisasi, tugas pembantuan dan tugas-tugas umum.

Khusus di bidang pengelolaan keuangan, urainya, mengalami recofusing. Akibat pandemi Covid 19 yang terjadi diawal tahun 2020 sampai dengan saat ini. Sedangkan capaian realisasi pendapatan daerah tahun 2020 juga mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Selanjutnya dari sisi belanja daerah, juga mengalami penurunan yang cukup signifikan. Hal tersebut merupakan pukulan yang sangat berat bagi penyelenggara pemerintahan daerah khususnya ditahun 2020.

Wujudkan Kesejahteraan

“Kota Medan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang cukup kompleks seperti keluhan pelayanan publik, pengangguran dan kemiskinan. Untuk itu seluruh komponen pembangunan kota harus terus bekerjasama dan berkolaborasi secara harmonis untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kota Medan,” paparnya.

Dalam penyampaian LKPj itu dia juga menyebutkan, pembangunan kota selama tahun 2020 belum sepenuhnya dapat memenuhi seluruh aspirasi masyarakat. Hal ini bukan disebabkan kurangnya perhatian terhadap kepentingan masyarakat, tetapi adanya keterbatasan sumber daya yang dimiliki.

“Untuk itu kepada segenap jajaran aparatur dan OPD, saya ingatkan kita terus membangun etos kerja yang semakin tinggi, integritas dan kompetensi sekaligus bekerja keras mewujudkan kinerja kebih baik. Birokrasi harus punya integritas dan kompetensi yang lebih baik. Mewujudkan pelayanan umum prima pada masa akan datang,” ajaknya seraya berharap agar segenap anggota dewan dapat memberikan saran, masukan dan rekomendasi strategis yang dijadikan masukan untuk perbaikan ke depan.

Reporter : Thamrin Samosir

Related posts

Leave a Comment