TOPMETRO.NEWS – Tiga anak Kepala Dusun I, Desa Kwala Lau Bicik, Kecamatan Kutalimbaru, Deliserdang diserang DBD dan tipus. Satu orang meninggal dunia dan dua lainnya kritis dan dirawat di salah satu rumah sakit.
Putri Kadus Megang Ginting yang meninggal bernama Siska br Ginting (21). Korban meninggal saat dibawa ke RSUP H Adam Malik Medan. Karena kondisinya sudah cukup parah nyawanya tak terselamatkan lagi.
Sedangkan dua lainnya, Pitri br Ginting (24) dan Piko Ginting (18) masih terbaring lemah di rumah sakit. Jasad Siska dikebumikan di pemakaman umum di Desanya, Jumat (12/5) sore.
Penuturan Megang Ginting pada saat prosesi upacara adat di Jambur Dusun I, Desa Kwala Lau Bicik mengatakan, berawal pada Jumat (5/5), Pitri, kakak Siska mengalami demam tinggi.
Kemudian Siska yang mengantarkannya berobat ke salah satu klinik terdekat. Keesokan harinya, malah Siska juga mengalami demam. Upaya pengobatan pun segera dilakukan.
Tapi adik Siska, Pika Ginting juga jatuh sakit, sehingga tiga orang mengalami demam tinggi dalam keluarga Megang.
Karena kondisi Siska semakin kritis, kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Bukit Permai Medan dan diteruskan ke RSUP H Adam Malik Medan. Ternyata Siska tidak tertolong lagi dan meninggal dunia pada Kamis malam (11/5) antara pukul 8 hingga pukul 21.00 wib malam.
“Padahal pada Minggu itu, Siska berulang tahun walau kondisi kesehatannya tidak mengizinkan dan tubuhnya lemah,” tutur Megang berurai air mata.
Kepala Desa Kwala Lau Bicik Bina Sembiring mengatakan, awalnya Pitri, kakak Siska yang sakit lalu diantarkan berobat oleh Siska. Tahu-tahu Siska juga jatuh sakit.
Menyusul kemudian adiknya bernama Pika juga jatuh sakit dengan demam tinggi. Dari hasil pemeriksaan dokter, kata Bina Sembiring, Siska positif terkena tipus. Sementara kakaknya Pitri positif tipus dan DBD. Adiknya Pika Ginting mengalami DBD dan tipus masih positif,” ujar Bina Sembiring. (TM/08)
