topmetro.news – Y-Publica merilis hasil survei terbaru mereka untuk elektabilitas parpol. Dan hasilnya, PDI Perjuangan masih tetap ‘jawara’. Hasil ini sama dengan semua lembaga survei yang menempatkan PDI Perjuangan sebagai pemuncak dan Gerindra posisi kedua.
Perubahan muncul dari Partai Demokrat yang menggeser posisi Partai Golkar. Meski sempat ada masalah internal, namun sepertinya elektabilitas Partai Demokrat malah mengalami tren peningkatan.
Parpol lain yang terus mengalami tren peningkatan adalah Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ada kemungkinan, partai ini akan mengakhiri kekosongan wakil mereka di DPR RI, pasca-Pemilu 2024 mendatang. Dalam survei ini, PSI masuk enam besar. Ada pula Partai Ummat yang baru deklarasi dan terus mengalami kenaikan.
“Di antara parpol-parpol non-Senayan lainnya, PSI paling berpeluang lolos parliamentary threshold,” kata Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono, kemarin.
Soal Partai Demokrat, kata Rudi, sudah mengalami kenaikan elektabilitas sejak survei Februari 2021. Ia menyebut, kenaikan itu ada kaitannya ‘Prahara KLB’. Di mana Kubu AHY berhasil selamat dari upaya penggulingan oleh Kubu Moeldoko.
“Demokrat masuk tiga besar elektabilitas partai politik. Sedangkan dua parpol menjadi kuda hitam yaitu PSI yang masuk enam besar dan Partai Ummat memimpin partai-partai gurem,” katanya.
Rudi juga menyinggung nama AHY yang kerap muncul dalam bursa Capres 2024 ataupun sebagai cawapres. Ia memuji AHY, yang menurutnya berhasil membangun kepemimpinan oposisi serta menantang dominasi tiga besar parpol, yaitu PDIP, Gerindra, dan Golkar.
Sementara Partai Ummat besutan Amien Rais, menurut adalah yang paling bersinar di antara parpol-parpol papan bawah. “Dengan elektabilitas 1,7 persen, Partai Ummat mengancam PAN yang dulu juga besutan Amien Rais, tetapi kini terus menurun elektabilitasnya,” pungkas Rudi.
Survei Y-Publica berlangsung pada 1-10 Mei 2021 terhadap 1.200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Survei melalui sambungan telepon kepada responden yang terpilih acak dari survei sebelumnya sejak 2018. Margin of error ±2,89 persen, tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil Survei Parpol
BACA JUGA : Survei Puspoll Indonesia: PDI Perjuangan Tertinggi dan Jadi Pilihan Millenial
Berikut adalah elektabiltias partai politik selengkapnya:
- PDIP 22,5 persen
- Gerindra 13,2 persen
- Demokrat 8,1 persen
- Golkar 7,8 persen
- PKS 5,8 persen
- PSI 5,3 persen
- PKB 5,1 persen
- Nasdem 3,8 persen
- PPP 2,1 persen
- Partai Ummat 1,7 persen
- PAN 1,1 persen
- Perindo 0,6 persen
- Hanura 0,5 persen
- Gelora 0,1 persen
- Berkarya, PBB, Garuda, PKPI, Masyumi Reborn masing-masing 0,0 persen
- Tidak tahu/tidak jawab 22,3 persen.
sumber | merdeka.com
