topmetro.news – Realisasi pendapatan Kota Medan pada tahun anggaran 2020 mencapai Rp4,12 triliun lebih. Perolehan pendapatan ini diperoleh dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp1,50 triliun, pendapatan transfer sebesar Rp2,47 triliun lebih dan pendapatan lainnya yang sah sebesar Rp133,17 miliar lebih.
“Realisasi pendapatan daerah tahun anggaran 2020 mencapai 86,63 persen dari target yang ditetapkan,” ungkap Walikota Medan, Bobby Nasution pada sidang paripurna DPRD Medan yang dipimpin Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim SE, dengan agenda nota pengantar kepala daerah terkait LPJ Pelaksanaan APBD 2020 kepada DPRD Medan, pada Senin (7/6/2021).
Sementara untuk belanja mencapai Rp3,99 triliun lebih. Belanja tersebut terdiri dari belanja operasional sebesar Rp3,51 triliun lebih. Belanja modal sebesar Rp308,27 miliar lebih dan belanja tak terduga sebesar Rp168,28 miliar lebih. “Realisasi belanja tahun 2020 mencapai 75,99 persen dari target anggaran,” paparnya.
Bobby juga menjelaskan, untuk realisasi transfer bantuan keuangan hanya sebesar Rp1,80 miliar lebih. Sedangkan untuk penerimaan pembiayaan sebesar Rp504 miliar lebih dan pengeluaran pembiayaan sebesar terealisasi sebesar Rp10 miliar. “Berdasarkan uraian diatas, maka silpa anggaran 2020 sebesar Rp622,43 miliar lebih,” bebernya.
Sebelumnya, Ketua DPRD Medan Hasyim, menyebutkan, terkait Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kota Medan tahun 2020, telah sesuai dengan mekanisme, regulasi dan disampaikan sesuai persyaratan yang diharuskan 6 bulan setelah anggaran berakhir 2020. Ia juga mengapresiasi atas Penyampaian Nota Pengantar Kepala Daerah terhadap Ranperda Kota Medan. Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kota Medan tahun 2020 yang tepat waktu.
reporter : Thamrin Samosir
