Gegara BTS Meal, McDonalds Untung Rp 31,8 Triliun

BTS Meal

Topmetro.News – McDonald mengambil langkah tepat untuk berbagi strategi pemasaran dengan menggandeng boyband K-Pop BTS. Menu Crispy Chicken Sandwich ala BTS membawa penjualan McDonald melonjak. Perusahaan mencatatkan kenaikan penjualan 25,9 persen pada kuartal ini dan meningkat 14,9 persen dibandingkan 2019.

Raksasa makanan cepat saji itu melaporkan laba bersih pada kuartal kedua mencapai USD 2,22 miliar (Rp 31,8 triliun) atau USD 2,95 (Rp 42 ribu) per saham.

Penjualan bersih McDonald naik sebesar 57 persen menjadi USD 5,89 miliar (Rp 85,2 triliun), melampaui ekspektasi dari USD 5,6 miliar (Rp 81 triliun). Penjualan McDonald secara global juga diketahui melonjak sebesar 40,5 persen dari tahun sebelumnya.

Melansir dari CNBC, CEO McDonald Chris Kempczinski mengatakan bahwa 70 persen restoran McDonald AS telah dibuka kembali.

“Sementara varian delta telah mengakibatkan banyak pemberhentian dan permulaan mengenai kisah COVID di seluruh dunia, orang-orang menjelajah ke luar dan membangun rutinitas baru. Itu termasuk kembali untuk makan di tempat secara langsung,” kata Kempczinski.

McDonald telah mengalami pemulihan yang kuat di berbagai wilayah selain AS. Penjualan restoran yang berlokasi di Inggris dan Prancis dilaporkan bertumbuh sebesar 75,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Adanya pelonggaran dan lebih sedikitnya penutupan restoran sangat membantu penjualan.

Tidak hanya di Inggris dan Prancis saja, restoran di Brasil dan Jepang pun mencatat adanya peningkatan penjualan yang positif setiap tahun di seluruh wilayahnya.

CFO McDonald, Kevin Ozan menjelaskan perusahaan sedang memantau perkembangan COVID di seluruh dunia seperti Australia, yang menjadi salah satu pasar internasional teratas.

Selanjutnya, susunan kepagawaian menjadi tantangan di AS dan Eropa, meskipun pekerja sangat mudah ditemukan di negara tersebut. Pada Mei lalu, perusahaan mengumumkan kenaikan upah untuk pekerja di restoran AS. Kempczinski menemukan adanya peningkatan jumlah lamaran kerja terutama di negara bagian yang meluncurkan tunjangan untuk pengangguran selama pandemi.

Kempczinski melihat terjadinya tekanan inflasi dari 1 persen menjadi 2 persen pada tahun ini. Harga naik sebesar 6 persen dibandingkan tahun lalu karena biaya untuk tenaga kerja dan makanan menjadi lebih tinggi.

Perusahaan berharap dapat mengelola inflasi pada 2022, memanfaatkan hubungannya dengan pemasok. Salah satu permasalahan yang dialami dalam rantai pasokan McDonald adalah pengiriman yang lambat untuk peralatan yang diproduksi di Asia kepada pasar yang ingin membuka cabang restoran baru.

Gegara BTS Meal ini pula, penjualan digital di enam pasar teratas Mc Donald menghasilkan USD 8 miliar (Rp 115 triliun) pada paruh pertama tahun ini. McDonald juga meluncurkan program loyalitas di AS pada awal Juli. Hingga saat ini, lebih dari 12 juta konsumen telah bergabung dalam program ini.

Penjualan ditargetkan dapat menyasar remaja menengah ke atas. Lalu, perusahaan berharap pada kuartal ketiga terjadi pertumbuhan penjualan restoran di lima pasar internasional terbesarnya, seperti Inggris, Australia, Prancis, Jerman, dan Kanada, yang akan melampui penjualan 2019.

BACA PULA | Beli Makanan di McDonald,Wanita Ini Hanya Pakai Handuk

Seperti diberitakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, seorang perempuan ini menjadi viral di sosial media. Musababnya, dia mengenakan handuk saat membeli makanan di gerai McDonald.

Dalam foto yang dilansir dari viral4real, perempuan tak diketahui identitasnya itu mengenakan handuk dan celana piyama saat memesan makanan di McDonald.

Kontan, aksi perempuan ini langsung menjadi tontontan seluruh pengunjung McDonald. Tak cuma pengunjung, aksi perempuan ini pun menjadi viral di sosial media.

sumber | merdeka\CNBC

reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment