topmetro.news – Ketua TP PKK Asahan Hj Titiek Sugiharti Surya melantik 24 Ketua TP PKK Kecamatan berdasarkan Surat Keputusan No. 01/KEP/PKK.KAB.AS/IX/2021. Namun Ketua TP PKK Kecamatan Air Joman tidak ikut pelantikan.
Kegiatan berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati Asahan, Rabu (22/9/2021).
Hj Titiek menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Ketua TP PKK Kecamatan. “Semoga amanah yang diberikan dapat diemban dengan penuh rasa tanggung jawab. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi baru untuk dapat melaksanakan tugas dan pengabdian dalam upaya pembinaan 10 program pokok PKK,” katanya.
“Saya mengajak untuk dapat lebih mempelajari dan memahami 10 program pokok PKK dengan semua aspek pengembangannya sampai ke TP PKK desa/kelurahan,” sambung Hj Titiek.
TP PKK, katanya, harus menjadi penggerak program, kegiatan, membina TP PKK desa/kelurahan, para kader, kelompok dasawisma serta masyarakat luas. “Kita harus mampu mengembangkan program unggulan. Seperti OVOP dan manfaatkan pekarangan rumah dengan menanam toga,” katanya.
“Kita harus membantu program pemerintah dalam mengatasi stunting. Dengan cara mengaktifkan posyandu dan memberikan bantuan makanan tambahan untuk balita yang kekurangan gizi,” masih kata Hj Tatiek.
Pesan Bupati Asahan
Sementara Bupati Asahan H Surya BSc menyampaikan kepada TP PKK Kabupaten, Kecamatan, Desa/Kelurahan agar menjadi fasilitator, inisiator, dan dinamisator dalam pemberdayaan posyandu, pelayanan kesehatan dan pemberdayaan ekonomi keluarga. Hal itu untuk mewujudkan program PKK yang selaras dengan Visi dan Misi Pemkab Asahan. Yaitu, ‘sejahtera, religius dan berkarakter’.
Bupati berpesan kepada camat untuk dapat menunjukkan dedikasi dan loyalitas dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawab dalam mengabdi kepada masyarakat. Utamanya dalam mewujudkan program pembangunan demi kesejahteraan masyarakat. Tentunya dengan berpedoman 3T, yaitu tertib administrasi, tertib anggaran, dan tertib tugas.
Sementara Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin MSi memberikan arahan kepada camat tentang pentingnya peningkatan kwalitas pelayanan kepada masyarakat. Serta menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dan benar.
“Sebagai aparatur pemerintahan yang bertanggung jawab atas wilayahnya, camat harus mampu melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab. Serta berkolaborasi dengan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan,” kata Wabup.
“Camat harus mampu berkoordinasi dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dalam mewujudkan ketentraman dan ketertiban umum. Serta menyelesaikan permasalahan yang muncul. Camat harus bekerja maksimal dalam menekan penyebaran Covid-19,” katanya.
“Selalu berikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan, vaksinasi. Dan ciptakan kamtibmas yang kondusif di tengah masyarakat,” tutup Wabup.
penulis | EN
