Topmetro.news – Satuan Lalu Lintas Polres Binjai menggelar simulasi Pos PAM Ops Lilin Toba 2021, mengenai aturan berlalulintas jelang liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 yang dilaksanakan di depan Binjai Mall, Kota Binjai, Minggu (19/12/2021).
Dalam pelaksanaan simulasi, Kasat Lantas serta Kabag Ops Polres Binjai beserta jajaran. Mendirikan tenda pos pengamanan, pos vaksinasi, pemeriksaan swab antigen, serta menyiagakan satu unit mobil ambulans.
Pada simulasi seluruh jajaran gabungan yang terdiri dari Sat Unit Intel, Sat Unit Reskrim, Shabara, Sat Unit Lalulintas, Kesehatan, memperagakan beberapa skenario dalam pengamanan lalulintas di jalan lintas Medan-Binjai, tepatnya di Jln.Soekarno-Hatta, Kota Binjai.
Menunjukan Sertifikat Vaksin
Dalam simulasi tersebut, tampak beberapa personel Sat Lantas Polres Binjai yang sudah standby di Pos Pengamanan dan jalan raya melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan dari arah Kota Medan memasuki Kota Binjai.
“Simulasi ini kita laksanakan agar masyarakat, khususnya pengendara, tidak gugup atau takut jika melihat petugas Polisi Lalulintas di jalan. Kita ingin masyarakat pengguna jalan bisa lebih saling akrab dengan petugas Polantas,” ujar Kapolres Binjai. AKBP Ferio Sano Ginting, SIK, MH, melalui Kabag Ops Polres Binjai, Kompol Agung Basuki, SH, S.IK dan Kasat Lantas Polres Binjai, AKP Joko Lelono, SH, Minggu (19/12/2021).
Dijelaskan Kompol Agung, ada beberapa item kriteria aturan yang nantinya akan kita lakukan kepada pengendara, di mana, setiap kendaraaan yang melewati pos pengamanan wajib menunjukan sertifikat vaksinasi melalui barcode aplikasi Peduli Lindungi yang telah disediakan petugas. Apabila pengendara atau pengemudi sudah divaksin maka diperbolehkan melintas.
Baca Juga : Polres Binjai Gelar Press Release Kasus Curas Modus Sebagai ‘Anggota’
“Bagi yang sudah vaksin, nanti ditanya kapan divaksin, vaksin yang ke berapa. Namun, jika nantinya pengendara atau pengemudi didapati belum divaksinasi oleh petugas akan dibawa ke tenda vaksinasi. Untuk diberikan suntik vaksin lalu diperbolehkan kembali melanjutkan perjalanan.
Tidak hanya itu, petugas di Pos Pengamanan juga melakukan pengecekan swab antigen secara acak terhadap penumpang mobil yang melintas. Jika ditemukan adanya salah satu penumpang yang hasil swab antigennya reaktif langsung dibawa dengan ambulans ke rumah sakit terdekat untuk menjalani swab pcr. Langkah ini dilakukan dalam mencegah penyebaran Covid-19 selama Nataru,” ujar Kompol Agung Basuki, SH, SIK, didampingi Kasat Lantas AKP Joko Lelono, kepada Topmetro.news.
Tujuan Mengedukasi
Menurut Agung, simulasi ini untuk mengedukasi tentang tata tertib berlalu lintas dan penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat pengendara pengguna jalan. Hal ini dilakukan guna meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya taat berlalu lintas dan melaksanakan protokol kesehatan, berupa seruan menggunakan masker serta ajakan melakukan vaksin kepada pengendara jelang liburan Natal 25 Desember 2021 dan Tahun Baru (Nataru) 2022, di wilayah hukum Polres Binjai.
“Simulasi ini bertujuan untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menjaga keselamatan dan kepatuhan berlalulintas. Serta mengingatkan pengendara pentingnya tetap menjaga protokol kesehatan dimasa pandemi Covid-19, jelang liburan Nataru,” ujarnya.
Baca Juga : Polres Binjai Bersama Instansi Terkait Laksanakan Gelar Pasukan Ops Zebra Toba-2021
Namun, dalam pelaksanaan Operasi Pekat Toba 2021 ini, petugas tidak menghilangkan tupoksinya sebagai Polisi Lalulintas. “Penerapan tilang tetap akan diberlakukan bagi yang melanggar lalulilantas.
“Pokoknya kita terapkan semua aspek dan menjalankan skala prioritas. Kita tetap menghimbau masyarakat untuk melakukan disiplin berlalulintas. Kalau dulu jika ada pelanggar berlalulintas, langsung kita tilang. Sekarang gak begitu lagi. Kita tetap mengutamakan mengedukasi pengendara tentang apa-apa yang berpotensi menyebabkan kecelakaan berlalulintas. Dan penerapan prokes selama pandemi Covid-19,” sambung AKP Joko Lelono.
Reporter | Rudy Hartono
