Asap Tebal dan Bau Menyengat, Warga Pidoli Dolok Keberatan dengan Keberadaan PT Jaya Konstruksi

Kepulan asap tebal dan berbau menyengat yang keluar dari cerobong asap PT Jaya Kontruksi di Kelurahan Pidoli Dolok Kecamatan Panyabungan menuai keberatan dari warga sekitar lokasi perusahaan yang memproduksi aspal hotmix tersebut.

topmetro.news – Kepulan asap tebal dan berbau menyengat yang keluar dari cerobong asap PT Jaya Kontruksi di Kelurahan Pidoli Dolok Kecamatan Panyabungan menuai keberatan dari warga sekitar lokasi perusahaan yang memproduksi aspal hotmix tersebut.

Keberatan warga adalah akibat asap yang berbau menyengat menyebar ke pemukiman. Sehingga membuat pernafasan warga menjadi terganggu.

Demikian penuturan salah seorang warga Desa Pidoli Dolok, Ahend Krisna Hafizd, kepada sejumlah wartawan, Senin (17/10/2022).

“Saya yang tinggal tidak jauh dari lokasi produksi itu sudah merasa sangat tidak sehat lagi udara yang dihirup. Apalagi ketika hujan turun, akan terasa dan terlihat asap itu menyebar di lingkungan kami,” ungkapnya.

Ia berharap kepada Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, agar serius dalam menanggapi keluhan warga sekitar lokasi produksi PT Jaya Kontruksi di Kelurahan Pidoli Dolok. Pasalnya polusi udara akibat kegiatan PT Jaya Kontruksi itu sangat mengancam kesehatan warga. Khususnya anak-anak di bawah umur.

“Kami sangat merasa keberatan dan khawatir dengan kesehatan warga di sekitar sini. Khususnya anak balita. Yang apabila hujan turun, asap itu terlihat akan menyebar ke pemukiman warga. Dan bahkan masuk ke rumah. Untuk itu kami harap Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan serius menangani ini dan memperhatikan dampak polusi udara seputar lokasi produksi PT Jaya Kontruksi,” ujarnya.

Sementara itu Kadis Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Madina Khairul ST menjawab konfirmasi terkait amdal perusahaan tersebut menjawab, bahwa PT Jaya Konstruksi ada memiliki dokumen UKL UPL (Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup).

Ketika wartawan menyampaikan bahwa warga di sekitar wilayah kerja PT Jaya Konstruksi merasa terganggu dan keberatan akibat kepulan asap tebal dan berbau menyengat yang keluar dari cerobong asap perusahaan tersebut, Khairul menegaskan akan mengirim anggotanya untuk melakukan pengecekan ke lokasi.

“Saya akan segera kirim anggota ke lokasi untuk melakukan pengecekan,” sebutnya.

reporter | Jeffry Barata Lubis

Related posts

Leave a Comment