Silalahi Pengusaha Kelontong Dibunuh, Pelaku Hilangkan Jejak, CCTV Dibakar

Pengusaha Kelontong Dibunuh

TOPMETRO.NEWS – Seorang pengusaha kelontong dibunuh. Untuk mengelabui polisi, pelaku pembunuhan pemilik agen kelontong itu membakar kamera pengawas atau CCTV. Ini untuk menghilangkan jejak tindak kejahatan pelaku.

Diketahui aksi pembunuhan ini terjadi di Jalan Raya Mustikasari, kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Jumat (11/11/2022).

Warga sekitar, Hotma Manullang mengatakan saat pengecekan di lokasi kejadian terjadi muncul asap tebal di lokasi kejadian.

“Orang yang ada di belakang itu bawa ember dan selang karena katanya kebakaran gak tahunya alat-alatnya itu yang dibakar entah CCTVnya atau laptopnya itulah yang dibakar banyak asap di dalam,” ungkap Hotma, Jumat 11 November 2022.

Dia menerangkan pertama kali penemuan mayat itu sendiri oleh isterinya sendiri saat ingin membuka warungnya dan teriak untuk meminta bantuan kepada warga.

“Biasanya istrinya itu jam 7 sudah datang membantu suaminya ini buka tokonya, masuk dari pintu belakang dia lihat ada asap,” terangnya.

Diketahui, sesosok mayat pria ditemukan tewas dengan terikat, di sebuah agen sembako makanan ringan, yang berada di Jalan Raya Mustikasari, kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, pada Jumat 11 November 2022.

Belakangan identitas korban atas nama Sandrat Silalahi alias Silalahi.

TOPIK SERUPA | Warga Kaget, Silalahi Pemilik Agen Kelontong Tewas Bersimbah Darah

Seperti diberitakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, Sandrat Silalahi alias Silalahi pemilik agen kelontong yang meninggal dunia bikin sejumlah masyarakat kaget. Bagaimana tidak, di lokasi kejadian terbentang police line (garis polisi).

Tak cuma masyarakat saja, sejumlah sales yang ingin menagih tagihan faktur di agen itu sendiri nampak kebingungan ketika berada di lokasi.

Diketahui bahwa pemilik agen itu dikabarkan meninggal dunia bersimbah darah saat ditemukan di dalam agen kelontong miliknya yang berada di Jalan Raya Mustikasari, kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu.

Hal itu terlihat beberapa masyarakat yang masih mendatangi agen kelontong untuk membeli barang-barang di toko itu dan petugas sales salah satu perusahaan kopi.

asl!

Related posts

Leave a Comment