topmetro.news – Karyawan PT Aqua Fram Nusantara, Regal Spring Indonesia (RSI) harus bisa menyekolahkan anak-anaknya hingga tingkat sarjana minimal SMA. Dan tidak ada lagi yang namanya buruh tidak mampu menyekolahkan anak mereka.
Demikian disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya didampingi Wabup Sergai H Adlin Tambunan saat melaunching pasar murah khusus buruh di area pabrik pengolahan ikan Tilapia RSI di Dusun VII Desa Naga Kisar, Kecamatan Pantai Cermin, Sergai Jumat (25/11/2022).
Bupati memberikan kisah bahwa ayahnya seorang buruh harian lepas di PTPN III memiliki tujuh anak dan semuanya bersekolah. “Saat ini memiliki dua anak, buruh sudah sangat sulit menyekolahkan anaknya. Dua anak harus dua juga sepeda motornya. Hingga biaya yang dikeluarkan tidak sebanding dengan gaji yang diterima,” papar Darma Wijaya.
Untuk itu, sebut Darma Wijaya, buruh harus memiliki usaha lain sebagai tambahan. Setidaknya usaha ternak, baik ternak bebek, kambing dan lainnya. “Begitu juga dengan RSI ini bisa mendukung karyawannya untuk berusaha. Karyawan bisa dibimbing untuk ternak ikan dan pakannya disubsidi oleh pabrik atau inovasi lainnya untuk buruh di RSI. Hingga dapat menopang ekonomi mereka di luar dari buruh,” harap Darma Wijaya.
Darma Wijaya sangat mengapresiasi pabrik pengolahan ikan tilapia RSI telah memfasilitasi program pasar murah. Di mana pemrakarsa adalah perwakilan buruh yang tergabung pada serikat buruh di Sergai.
“Ini merupakan tindak lanjut dari Pemkab Sergai menggelar pasar murah 1.500 paket sembako usai berdiskusi saat aksi penolakan kenaikan BBM dan inflasi berdampak pada ekonomi buruh. Hingga pasar murah ini sasarannya adalah para buruh yang juga akan ada jadwal di lokasi perusahaan lainnya,” papar Darma Wijaya.
Dukung Pemkab
Dalam kesempatan itu Andrew Rooroh (Head of Corporate Affairs RSI) sangat mendukung kegiatan pasar murah Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan Usaha Mikro, Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Sergai, serta Aliansi Serikat Pekerja Buruh Bersatu Sergai.
“Sebagai salah satu perusahaan dengan lebih dari 1.500 karyawan yang berdomisili di Sergai, kami sangat mendukung upaya pemerintah daerah dalam penyediaan akses yang mudah serta harga yang terjangkau terhadap bahan-bahan kebutuhan pokok khusus untuk para pekerja. Terlebih di kondisi jelang akhir tahun seperti saat ini,” ujar Andrew Rooroh.
“Tentunya kami berharap, kegiatan ini juga dapat membantu karyawan dan masyarakat menghadapi perekonomian yang masih dalam kondisi kurang bagus dan pengembangan UMKM serta ekonomi di Sergai,” tambah Andrew.
Pada rangkaian kegiatan pasar murah ini, ditargetkan 1.500 paket sembako yang dijual ke para pekerja di tiga titik lokasi. Untuk giat pada tahap ini, paket sembako berisi antara lain minyak, telur, beras dengan harga terjangkau.
AS Tanjung mewakili Aliansi Serikat Pekerja Buruh Bersatu Sergai sangat mengapresiasi program pasar murah bagi para buruh. Begitu juga dengan RSI yang sangat respon dengan program tersebut. “Kami sebagai buruh sangat mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Sergai yang menyahuti aksi kami sebelumnya. Begitu juga dengan RSI yang langsung respon kegiatan tersebut hingga pasar murah ini dapat dirasakan oleh buruh,” papar AS Tanjung.
Pada kegiatan itu juga hadir Kadis Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Roy S Pane, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs Nasrus Aziz Siregar, Kadis Ketenagakerjaan Koperasi dan Usaha Mikro Drs Fajar Simbolon MSi, Aliansi Serikat Buruh, Deputi Direktur BI Sumut Nasrullah.
penulis | Erris JN
