Ustadz Abdulrahman Sitompul Sebut Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan Bapak Toleransi

Perayaan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW sekaligus menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H di Kompleks Mesjid Taqwa Siunggas Desa Sitolu Bahal Kecamatan Purbatua, Sabtu (11/3/2023), berlangsung meriah. Bahkan hadir juga warga non-Muslim.

topmetro.news – Perayaan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW sekaligus menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H di Kompleks Mesjid Taqwa Siunggas Desa Sitolu Bahal Kecamatan Purbatua, Sabtu (11/3/2023), berlangsung meriah. Bahkan hadir juga warga non-Muslim.

Anggota DPD RI DR H Dedi Iskandar Batubara SSos SH MSP khusus datang untuk menyampaikan ceramah keagamaan terkait Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Juga mengenai peran Umat Muslim dalam kehidupan sosial masyarakat majemuk.

Bapak Toleransi

Pada awal acara, Ustadz Abdulrahman Sitompul dalam bagian sambutannya menyebutkan, Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi sebagai ‘Bapak Toleransi’. Di mana Tapanuli Utara gambaran Kabupaten Pancasila.

“Saya sangat beralasan menyebut Bupati kita Bapak Nikson Nababan sebagai ‘Bapak Toleransi’. Karena Beliau sangat berkeadilan terhadap seluruh masyarakat Tapunuli Utara yang beragam agama. Terlebih kepada warga Muslim, Beliau sangat memberikan perhatian seperti yang saya alami sendiri,” sebutnya dan bertekad agar toleransi itu terjaga terus.

Ustadz Edward Pardede juga menyampaikan hal senada. Tokoh BKM Purbatua ini menyebut, Allah menjadikan manusia bersuku-suku dan beragam. “Orang bertaqwa orang yang toleransinya tinggi,” katanya.

Pertama Kali

Pemuka masyarakat Desa Sitolu Bahal, Bistok Tampubolon menyebut, sangat terharu mengikuti acara Isra’ Mi’raj tahun ini, karena menyertakan umat non-Muslim.

“On dope marpungu na berbeda-beda di upacara keagamaan. Kami menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Mesijd Taqwa. Selamat merayakan Isra’ Mi’raj dan menyongsong Bulan Suci Ramadhan,” sebutnya.

Turut memberikan sambutan Camat Purbatua Maradu Sitompul. Ia hadir bersama Kapolsek Iptu Johannes Sianturi, Kepala Desa Sitolu Bahal Musda Sitompul, dan kepala desa se-Kecamatan Purbatua.

“Huhatindangkon hami do kebersamaan i di hutantanta on. Masyarakat Pancasila do hutanta on,” sebut kepala desa. “Songon dia pe acara di hutanta on, tongtong do ikkon painteon selesai acara di mesjid asa dimulai. Semoga ke depan semakin kokoh dan teguh persatuan kita mendukung pembangunan,” tambahnya.

Tokoh Gereja

Turut juga menyampaiksn sambutan tokoh gereja, Vorganger HKI Amron Sitorus. “Kami pengurus gereja bersukacita dapat undangan dalam acara ini dan sangat terharu. Selama ini tidak penah terjadi. Kita berada di tengah masyarakat majemuk Tapanuli Utara. Harus kita akui selama ini kita tidak pernah berselisih, karena terikat adat istiadat. Harapan ke depan menjadi teladan secara nasional. Dan kita tetap saling menghormati. Dan itulah mungkin latar belakang pemikiran panitia dan pengurus mesjid. Semoga ke depan semakin kompak terutama oleh adat istiadat,” sebut Amron.

Camat Purbatua Maradu Sitompul dalam sambutannya menjelaskan, ia baru bertugas di kecamatan itu. Ia berharap kepercayaan pemeritah itu dapat terlaksana dengan baik di Purbatua berkat dukungan seluruh kepala desa dan perangkatnya.

Ia berharap kepada rombongan pimpinan instansi yang hadir memahami berbagai kelemahan dalam penyambutan.

Pancasila

Kakan Depag Taput Tigor Sianturi menggambarkan Tapanuli Utara sebagai contoh daerah yang memiliki toleransi keagamaan kuat. Di mana Bupati Drs Nikson Nababan MSi salah satu bupati bertoleransi kuat.

“Saya sangat mengapresiasi panitia yang mengundang non-Muslim dan pengurus gereja. Hal seperti ini perlu kita kembangkan. Dan saya pastikan, kalau mau lihat daerah Pancasila datanglah ke Tapaanuli Utara. Oleh sebab itu, kita harus hati-hati agar rumah ibadah jangan dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi yang merusakkan persatuan dan toleransi,” sebutnya.

Budaya Batak

Pemerhati Pendidikan Tapanuli Utara, Martua Situmorang, menyampaikan rasa bangga atas acara tersebut. Di mana sesama warga desa yang terkait hubungan kekerabatan menyelenggarakan acara perayaan keagamaan dengan kehadiran saudara-saudaranya.

“Kita harus akui, sejak masa nenek moyang kita terikat falsafah Dalihan Na Tolu. Dan sampai sekarang ampuh mengikat persatuan dan kesatuan,” sebut Martua.

Ia juga menyampaikan, Satika Simamora sosok yang memiliki banyak gagasan pantas dapat dukungan menjadi anggota DPRD Sumut dan Nikson Nababan ke DPR RI. Ia juga menguraikan peranan Syukur Nababan, anggota DPR RI yang berkontribusi dalam pembangunan Tapanuli Utara.

Satika Simamora

Pada kesempatan itu hadir Ketua TP PKK Taput Satika Simamora SE MM dan mengajak Umat Muslim di Desa Sitolu Bahal Kecamatan Purbatua untuk mengikatkan kualitas iman menyongsong Bulan Suci Ramadhan 1444 H.

Satika yang akrab disapa Bunda mengingatkan, perjalanan dan kualitas hidup ini perlu terus ditingkatkan. Sehingga setiap orang mampu memberikan yang terbaik untuk keluarga, terutama mempersiapkan masa depan anak-anak.

Untuk mendukung upaya peningkatan kualitas keluarga itu, Pemkab Tapanuli Utara telah memberikan fasilitas dan membangun infrastruktur transportasi. Yakni dari desa ke desa dan desa ke kota. Sehingga dengan demikian, ekonomi rakyat meningkat.

“Sebagai Ketua Tim Penggerak PKK saya sering berkunjung ke desa desa. Bupati kita sudah banyak membangun jalan hotmix. Banyak juga ibu-ibu yang menata pekarangan dengan bagus. Tetapi belum semua. Oleh sebab itu, saya mengajak ibu-ibu untuk membenahi pekarangan agar nyaman dan asri. Berdoa dengan hati yang bersih tulus kemudian berkhikmad kepada lingkungan. Jangan berhenti melakukan kebaikan,” sebut Satika.

Ia juga mengingatkan warga Muslim yang hadir melaksanakan apa yang anggota DPD/MPR RI DR H Dedi Iskandar Batubara SSos SH MSP sampaikan dalam ceramah keagamaan.

Pada kesempatan itu Satika Simamora mengapresiasi panitia terutama Ustadz Abdulrahman Sitompul yang mengundang umat non-Muslim pada perayaan Isra’ Mi’raj tahun ini.

“Pak Ustadz Abdulrahman Sitompul sangat luar biasa,” sebut Satika.

Pada akhir sambutannya, Satika menyampaikan bahwa Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan MSi memberikan sumbangan kepada panitia Rp20 juta.

“Au holan na paboahon do. Alana dang na mewakili Bupati au. Ketua PKK do. Na mewakili Bupati akka Bapak Kepala Dinas na ro on do,” ujar Satika Simamora.

Pada kesempatan itu Satika pun bernyanyi dan berhasil mengumpul dana untuk panitia Rp4,5 juta. Acara itu juga bertambah meriah dengan kehadiran qasidah dari MSI Janji Akkola Purbatua.

reporter | Jansen Simanjuntak

Related posts

Leave a Comment