Bupati Humbahas Pimpin Rapat Penanganan Stunting di Puskesmas Hutapaung Kecamatan Pollung

Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor SE pimpin rapat penanganan stunting di wilayah kerja UPT Puskesmas Hutapaung, Jumat (26/5/2023).

topmetro.news – Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor SE pimpin rapat penanganan stunting di wilayah kerja UPT Puskesmas Hutapaung, Jumat (26/5/2023). Puskesmas Hutapaung diharapkan bisa menurunkan angka stunting dengan signifikan.

Bupati Dosmar Banjarnahor menyampaikan untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Humbang Hasundutan, secara khusus di Kecamatan Pollung perlu ada kerjasama seluruh elemen masyarakat dan saling ada kerjasama yang baik. Semua harus terlibat, petugas Puskesmas, Bidan Desa dan Kepala Desa serta keluarga objek stunting harus sependapat dan satu kata untuk menurunkan angka stunting secara bertahap.

“Masyarakat kita ada yang stunting dikarenakan ketidaktahuan masyarakat, oleh karena itu perlu adanya sosialisasi dari setiap bidan desa bekerjasama dengan kepala desa bagaimana pola hidup sehat,” katanya.

Secara budaya, stunting seyogianya bisa teratasi karena dalam Budaya Batak ada istilah ‘Anakkon hi do hamoraon di au’.

“Selain itu dari segi ketersedian air bersih, buah-buahan, sayur-mayur, hewani berlimpah di daerah kita ini. Dengan ketersediaan itu, sebenarnya tidak mungkin ada stunting di sini. Ini kegagalan kita bersama. Kenapa? Karena tidak ada kepedulian kita kepada masyarakat khususnya kepada ibu hamil dan balita,” lanjut Dosmar.

“Mulai sekarang, kita harus bekerja serius, kita harus peduli, ini tanggungjawab bersama. Kalau tidak ada lagi stunting, kita semua sehat, maka masa depan jauh lebih hebat kehidupan. Petugas puskesmas dan bidan desa harus rutin melakukan pemeriksaan. Periksa, periksa lagi dan periksa kembali. Bahasa Bataknya ‘Panotnoti dohot parrohahon’. Ini harus dilakukan secara terus-menerus,” tegas Bupati.

Dijelaskan lagi, ada lima fase yang harus secara rutin diperiksa oleh bidan desa. Pertama remaja perempuan, kedua calon pengantin, ketiga ibu hamil, keempat ibu melahirkan, dan kelima si anak yang dilahirkan.

Bupati juga menambahkan dan mengajak seluruh kepala desa agar mempergunakan Dana Desa untuk mengatasi stunting di desa masing-masing.

Kepala UPT Puskesmas Hutapaung Martumpal Siregar SKM bersama seluruh jajarannya bidan desa beserta kepala desa bersepakat untuk bekerjasama dalam menurunkan angka stunting di wilayah kerjanya.

Hadir dalam rapat itu, Asisten Administrasi Umum Drs Janter Sinaga, Inspektur BP Siahaan, Kadis Kominfo Batara Franz Siregar SE, Plt Kadis Kesehatan P2KB dr Gunawan Sinaga, Plt Kadis PMDP2A Drs Maradu Napitupulu MSi.

reporter | S Marihot Pakpahan

Related posts

Leave a Comment