Pemprov Sumut Bakal Koordinasi ke Puskopad Kodam I/BB Usai Terima Aduan Petani Ramunia

Pemprov Sumut akan segera berkoordinasi dengan Pusat Koperasi TNI Angkatan Darah (Puskopad) Kodam I/BB usai menerima aduan dari Kelompok Tani Desa Perkebunan Ramunia

topmetro.news – Pemprov Sumut akan segera berkoordinasi dengan Pusat Koperasi TNI Angkatan Darat (Puskopad) Kodam I/BB usai menerima aduan dari Kelompok Tani Desa Perkebunan Ramunia.

Demikian Asisten Administrasi Umum Setdaprov Sumut Lies Handayani, usai menerima perwakilan masyarakat di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro, Kamis (21/9/2023).

“Kami harus konfirmasi dulu ke Puskopad, jadi belum bisa berkomentar banyak. Karena di wilayah itu kan berdasarkan keterangan petani di wilayah Puskopad,” kata Lies.

Lies mengatakan, pihaknya juga akan melaporkan semua aduan petani kepada Pj Gubernur Sumut Hassanudin. “Tadi kami baru mendengarkan saja. Kemudian kami catat untuk kami laporkan segera ke pimpinan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kelompok Tani Maju Desa Perkebunan Ramunia mengeluhkan terancam gagal panen. Para petani beralasan, tidak ada izin akses jalan untuk memasuki lahan pertanian dari Pusat Koperasi AD Kodam I Bukit Barisan.

Karena itu, sejumlah masyarakat Desa Perkebunan Ramunia mengadukan persoalan ini ke Pj Gubernur Sumatera Utara Hassanudin. Para petani terlihat datang dengan membawa potongan padi yang sudah mulai menguning.

“Kami ini mau panen. Karna kami tau beras mahal sekarang. Jadi kami mau panen dilarang dengan Puskopad, sementara kami waktu nanam tidak dipermasalahkan Puskopad,” kata perwakilan petani Suryani Manurung, di Kantor Gubernur, Kamis (21/9/2023).

penulis | Erris JN

Related posts

Leave a Comment