TOPMETRO.NEWS – Seorang tukang becak motor (betor) bernama Rizal (28), menjadi pahlawan bagi Fitri (18) warga Jalan Binjai Km 10 Gang Dame. Pasalnya, tukang betor yang biasa mangkal di Gang Dame itu berhasil meringkus dua pelaku jambret yang sudah berhasil merampas HP merk Samsung siswi kelas tiga SMA tersebut.
Alhasil, kedua pelaku pun menjadi bulan-bulanan warga sebelum akhirnya diserahkan ke Mapolsek Sunggal, Minggu (6/8) sekira pukul 16.30 WIB.
Kedua pelaku yang merupakan anak baru gede (ABG) tersebut yakni Kelvin (19) dan Rizky Dwi (15). Keduanya warga Jalan Binjai KM 13,8 Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal Deliserdang.
Informasi yang berhasil dihimpun mengatakan kedua pelaku menjalankan aksinya menggunakan kereta Honda Supra X 125 BK 3025 AAU. Setelah berkeliling mencari mangsa, kedua pelaku pun mendapat target, yakni Fitri. Korban yang diduga sudah dibuntuti kedua pelaku berjalan di Gang Dame terlihat memegang HP Samsung.
“Kurasa udah dibuntuti, soalnya pertama aku lihat mereka (pelaku) masuk dari Gang Jadi. Tiba-tiba udah di Gang Dame. Soalnya Gang itu tembus,” ungkap Rizal di halaman Polsek Sunggal.
Merasa keadaan aman, Kelvin yang bertindak sebagai Joki pun langsung mendekati korban. Sementara Rizky yang bertindak sebagai eksekutor dengan sigap merampas HP korban.
Korban yang terkejut dengan aksi keduanya hanya bisa terdiam dan terperangah melihat keduanya kabur ke arah Jalan Binjai. Beruntung, Rizal yang melihat aksi keduanya dengan sigap menghalang laju kedua pelaku dan menemdang kereta yang digunakan keduanya hingga terjungkal ke aspal.
“Aku biasa mangkal disitu, pas kali aku lihat kejadian itu. Korbannya pun diam aja karena terkejut. Pas dekat langsung kutunjang aja lah” tambah Rizal lagi.
Warga yang mengetahui bahwa keduanya pelaku jambret pun tanpa dikomandoi menghujani kedua pelaku dengan pukulan-pukulan keras. Beruntung, nyawa kedua pelaku berhasil diselamatkan lantaran petugas yang mendapat informasi itu langsung mendatangi lokasi dan mengamankan kedua pelaku.
Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Martua Manik ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
“Benar, saat ini korban sedang membuat laporan pengaduan. Sementara pelaku beserta keretanya sudah kita amankan,” kata Manik.(TM/07)
