TOPMETRO.NEWS – Syarifah (23) warga Jalan Rawe 5 Lingkungannya 7 Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan, terpaksa menyambangi kantor Polisi, Senin (7/8/2017).
Pasalnya wanita pedagang udang di Pajak UKA Martubung tersebut telah diancam mau dibunuh menggunakan parang potong babi oleh Mak Enok (39) warga Perumnas Griya Martubung, yang juga merupakan pedagang ikan di tempat yang sama, Minggu (6/8/2017) pagi kemarin.
Informasi yang diterima menyebutkan Syarifah dan Mak Enok bertengkar adu argumen karena persoalan lapak jualan.
Namun Mak Enok emosi dan mendatangi korban sembari membawa parang pemotong babi dan mengancam serta melengketkan senjata tajam tersebut ke leher Syarifah.
“Setelah aku adu mulut sama dia (Mak Enok), tiba-tiba dia datang bawa parang dan mengancam bunuh aku,” kata Syarifah.
Korban juga menjelaskan, karena takut lehernya putus, dirinya langsung kabur menghindar.
“Karena ditempelkannya parang itu ke leherku, akupun langsung lari,” ungkap wanita yang telah mempunyai anak dua tersebut.
Akibat terancam dan ketakutan Syarifah ditemani suaminya H.Siagian melaporkan pengancaman tersebut ke Mapolsek Medan Labuhan.
Terpisah, petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Medan Labuhan mengatakan telah menerima laporan korban.
“Laporan telah diterima dan akan kita proses,” kata petugas. (TM/14)
