Topmetro.news – Pemerintah Desa (Pemdes) Pekan Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan melalui kegiatan gotong royong yang rutin dilakukan di sejumlah titik strategis desa.
Dalam kegiatan terbarunya, Pemdes bersama warga melaksanakan gotong royong di dua lokasi yang menjadi perhatian serius. Lokasi pertama berada di Dusun I, Desa Tebing Tinggi, yang difokuskan pada normalisasi kanal pembuangan drainase. Kanal ini kerap menjadi biang kerok banjir saat musim hujan karena tersumbat oleh endapan lumpur dan sampah.
Sementara lokasi kedua berada di sekitar jembatan provinsi yang menjadi penghubung antara Desa Pekan Tanjung Beringin dan Desa Nagur. Di titik ini, tim gotong royong membersihkan tumpukan sampah yang diduga dibuang secara sembarangan oleh oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab. Tumpukan sampah tersebut bahkan hampir menyentuh badan jembatan dan dikhawatirkan dapat mengganggu aliran sungai.
Kepala Desa Pekan Tanjung Beringin, Ir. Indra Syahputra, saat dikonfirmasi di sela kegiatan menyampaikan bahwa aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah desa terhadap warganya, terutama yang berada di Dusun XI dan XII yang kerap terdampak banjir akibat tersumbatnya kanal pembuangan.
“Ini sangat berpengaruh terhadap warga di Dusun XI dan XII. Setiap kali hujan, halaman rumah mereka kerap tergenang. Kanal pembuangan yang berada di Desa Tebing Tinggi, khususnya di sekitar jembatan dan sungai Jalan Sena, kerap tersumbat akibat sampah yang menumpuk,” jelas Indra.
Meski secara administratif lokasi tersebut berada di desa tetangga, pihaknya tetap merasa bertanggung jawab karena kanal tersebut menjadi jalur utama pembuangan air dari wilayah Desa Pekan Tanjung Beringin.
“Walaupun berada di wilayah administrasi Desa Tebing Tinggi, kami tetap turun tangan karena kanal ini sangat penting bagi aliran air dari desa kami. Ini bentuk kepedulian kami, dan kami tidak bisa menunggu karena menyangkut kebutuhan warga kami,” ungkapnya.
Indra juga menyoroti kondisi jembatan penghubung menuju Desa Nagur yang kini dipenuhi sampah rumah tangga yang sudah menggunung.
“Sampah-sampah ini sudah nyaris menyentuh jembatan. Ini ulah tangan-tangan jahil yang membuang sampah sembarangan. Padahal kami sudah sering menghimbau masyarakat, namun tetap saja sampah menumpuk di sana. Kami akan terus berupaya untuk mengatasi persoalan ini,” tegasnya.
Pantauan di lokasi, awak media tidak melihat adanya keterlibatan petugas kebersihan dari Pemerintah Kecamatan Tanjung Beringin. Padahal, penanganan masalah kebersihan ini memerlukan kerja sama lintas pihak, baik pemerintah desa maupun kecamatan.
Sinergi antar pihak Kabupaten, Kecamatan dan Desa dalam mengelola kebersihan sangat bergantungan dengan keberlanjutan lingkungan yang bersih sesuai dengan harapan masyarakat Serdang Bedagai khususnya Kecamatan Tanjung Beringin.
Reporter | Fani