TOPMETRO.NEWS – Dua remaja di Kota Tebingtinggi Sabtu pagi sekitar pukul 11.00 Wib, nyaris tewas dihajar massa saat hendak merampas ponsel di Jalan Bulian Kelurahan Bulian Kecamatan Bajenis.
Info yang diperoleh TOPMETRO.NEWS, Minggu (3/9) kejadian berawal saat korban Erli Anisyah (21) warga Jalan dr Hamka bersama orang tuanya berboncengan dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario warna hitam BK 2881 NAO.
Tepatnya di depan toko roti Jalan Bulian korban tidak sadar dirinya sudah dibuntuti dua kawanan pelaku Rianto Manurung (19) warga Jalan Lubuk Raya Kecamatan Padang Hulu bersama temannya Tri Sandi Damanik (18) warga Sri Belawan Simalungun dengan mengendarai sepeda motor Verza BK 5047 NAP.
Melihat keadaan sudah sunyi pelaku langsung memepet korbannya dari sebelah kiri dan pelaku mengambil satu unit ponsel merk Oppo di jok sepeda motor korban.
Sadar HPnya dijambret korban langsung berteriak minta tolong sambil mengejar pelaku.
Mendengar adanya teriakan korban pelaku langsung tancap gas dan melarikan diri ke Jalan Ahmad Yani. Mendengar teriakan korban petugas Sat Shabara Polres Tebingtinggi yang pada saat itu sedang berjaga di sebuah kantor bank langsung mengejar pelaku dan akhirnya petugas mengamankan kedua tersangka. Untuk menghidari amukan massa petugas membawa kedua pelaku ke Mapolres Tebingtinggi.
Kasat Shabara AKP Adjie mengatakan penangkapan kedua tersangka ini saat petugas sedang melakukan pengamanan di bank dan mendengar adanyan suara teriakan minta tolong.
Kini kedua pelaku bersama barang bukti sepeda motor diamankan petugas di Mapolres Tebingtinggi guna pemeriksaan lebih lanjut.(TM-Erwan)
