Pemborosan..!!! Proyek Barrier Gate & Finger Print di Kantor Gubsu Mubazir

Pemborosan..!!! Proyek Barrier Gate & Finger Print di Kantor Gubsu

TOPMETRO.NEWS – Pengadaan barrier gate atau palang pembatas di area lobby pintu masuk lift Kantor Gubernur Sumut terkesan tidak bermanfaat untuk masyarakat. Proyek dengan menggunakan dana yang tidak sedikit lewat Biro Umum Pemprovsu dinilai pemborosan dan membuang anggaran karena pelayanan tak prima di sana.

”Barrier gate atau palang pembatas di Kantor Gubsu tidak ada manfaatnya, barrier gate demi mempermudah alur dan penataan tamu yang berkunjung dan memiliki keperluan dengan SKPD terkait maupun pengaturan hilir mudik pegawai di saat jam kerja tetapi hanya menghambat jalan mau ke lift saja,“ ujar salah seorang warga yang berkunjung di kantor Gubernur Sumut.

Begitu juga pengadaan finger print di pintu masuk area lobby Kantor Gubsu yang terlihat juga tidak bermanfaat. Para tamu tetap saja bisa keluar masuk tanpa menggunakan finger print yang sudah dipasang di sebelah pintu masuk Kantor Gubsu.

“Tamu bebas keluar masuk tampa harus finger print, jadi untuk apa pengadaan alat finger print itu,” tanya warga lagi.

Kabag Pengadaan Biro Umum, Dwi Purwati yang juga Pejabat Pengadaan dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) mengatakan, dibuatkannya palang pembatas (barrier gate) adalah untuk kenyamanan pelayanan administrasi dan memenuhi standar bekerja PNS di lingkungan kantor Gubsu.

Dwi membantah jika pengadaan sejumlah perangkat tambahan untuk memasuki area lobby seperti finger print dan barrier gate bukan untuk mempersulit dan menjauhkan pelayanan birokrasi pemerintah dengan masyarakat.

Disinggung soal besaran anggaran untuk pengadaan barrier gate atau palang pembatas, Dwi mengaku Pemprovsu mengeluarkan kocek sebesar Rp185 juta. Sedangkan peralatan finger print di pintu masuk sudah terlebih dulu dianggarkan bersamaan pengadaan 4 lift baru senilai Rp4,3 miliar tahun 2016 lalu.

Kabiro Umum Faisal Hasrymi sebelumnya juga mengungkapkan proyek pengadaan finger print dan barrier gate untuk kenyamanan dengan dalih keamanan.” Selain itu warga yang tidak berkepentingan tidak lagi bisa bebas keluar masuk karena harus melalui finger print di pintu masuk. Setiap PNS juga harus melalui perangkat yang disebut barrier gate,” ujar Faisal.(erris)

Related posts

Leave a Comment