TOPMETRO.NEWS – Penggemar tinju Inggris Raya sempat dibuat ketar-ketir ketika petinju Irlandia Utara, Jamie Conlan dibuat Yader Cardoza terduduk di kanvas 50 detik menjelang ronde kedelapan berakhir. Pertarungan Conlan vs Cardoza merupakan duel perebutan sabuk juara kelas terbang super WBC International Silver yang berlangsung di Berlfast, Irlandia Utara, Inggris Raya, Jumat (10/3) malam waktu setempat.
Namun, beruntung Conlan masih mampu bangkit dan kembali ke pertarungan. Sempat mendapatkan serangan lagi dari Cardoza di akhir ronde kedelapan, lonceng pertarungan berbunyi, maka selamatlah Conlan. Satu ronde berikutnya, Conlan mencoba meningkatkan serangan.
Akan tetapi di ronde kesepuluh, petinju tuan rumah justru mendapatkan luka yang cukup parah di atas mata kirinya. Tidak berhenti sampai di situ, Conlan kembali mendapatkan luka, kali ini di tulang pipi. Dengan kondisi seperti itu, Conlan sempat diragukan bisa menuntaskan 12 ronde pertarungan.
Rasa khawatir dari publik tinju tuan rumah, seketika menghilang, ketika hasil skor pertandingan diumumkan. Dua hakim memberikan skor 114-113 dan 115-113 untuk Conlan, sementara Cardoza diberi skor 115-112 oleh satu hakim lainnya. Alhasil, Conlan dinyatakan menang angka (split decision).
Mungkin hasil pertarungan tidak terlalu mengejutkan, karena Conlan telah mengumpulkan banyak skor melalui jab keras dan mendaratkan hook yang akurat di paruh pertama pertarungan. Petinju 30 tahun itu benar-benar efektif dari awal hingga pertengahan pertarungan.
Lewat kemenangan tersebut, petinju berjuluk The Mexican itu pun mengklaim sabuk kelas terbang super WBC International Silver yang lowong, dan meningkatkan rekornya menjadi 19-0, 11KO. Sementara, petinju Nikaragua, Cardoza, 28 tahun, mencatatkan 22-11-1, 6KO.(TMN/sin)
